TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia untuk Sabtu (14/5/2022) besok.

Terdapat beberapa daerah yang mendapatkan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG.

Melalui laman resminya, BMKG memprediksi 13 wilayah berpotensi hujan lebat disertai kilat atau petir serta angin kencang.

Sementara 2 wilayah diprediksi berpotensi hujan yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang.

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Sabtu, 14 Mei 2022: Waspada Potensi Hujan Lebat di 23 Wilayah

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Jumat, 13 Mei 2022: Waspada Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di 21 Wilayah

BMKG menginformasikan, terdapat Sirkulasi siklonik terpantau di Laut Banda.

Daerah konvergensi terpantau memanjang di Bengkulu, dari Jawa Tengah hingga Jawa Barat, dari Kalimantan Tengah hingga utara Kalimantan Utara, di Sulawesi bagian tengah, di Laut Sulawesi, di Laut Filipina, dari Papua Barat hingga Samudra Pasifik utara Papua Barat.

Sementara dari Laut Arafura hingga Papua juga terpantau terjadi konvergensi memanjang.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar siklon tropis, sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Jumat, 13 Mei 2022: Wilayah Yogyakarta Berpotensi Hujan Lebat

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Jumat 13 Mei 2022: Potensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di 21 Wilayah

Wilayah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang:

- Aceh

- Riau

- Sumatera Selatan

- Lampung

- Banten

- Jawa Barat

- Jawa Tengah

- Kalimantan Tengah

- Kalimantan Selatan

- Gorontalo

- Maluku Utara

- Maluku

- Papua

Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

- DKI Jakarta

- Papua Barat

Wilayah yang berpotensi angin kencang:

- Bengkulu

- Kalimantan Utara

Prakiraan Cuaca

Pembaruan informasi ini disampaikan pada Jumat (13/5/2022) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Berita lain terkait Cuaca Ekstrem