Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

M Kece Sebut Surat Damai dengan Irjen Napoleon Bukan Tulisan Tangan Dirinya: Saya Diancam, Ditekan

M. Kece mengaku, ditekan dan mendapat ancaman dari terbitnya surat pencabutan laporan dan perdamaian dengan Irjen pol Napoleon Bonaparte

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Wahyu Aji
zoom-in M Kece Sebut Surat Damai dengan Irjen Napoleon Bukan Tulisan Tangan Dirinya: Saya Diancam, Ditekan
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Korban dugaan tindak pidana kekerasan yang terjadi di Rutan Bareskrim Polri Muhammad Kosman alias M. Kece saat hadir di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis (19/5/2022). 

Tak hanya untuk surat pencabutan laporan dan permohonan maaf, dalam perkara ini juga ada surat perdamaian antara Napoleon dengan M. Kece.

Terkait dengan surat perdamaian ini, M. Kece kembali membantah kalau dirinyalah yang membuat surat tersebut.

Kece mengaku hanya menandatangani surat yang sudah bermaterai itu dalam keadaan tertekan dan diancam.

"Kemudian surat ketiga surat pernyataan perdamaian. (Baca isi surat). Apakah betul surat ini yang bapak tandatangani?" tanya lagi Napoleon Bonaparte.

"Ini bukan tulisan saya. Bukan tulisan saya. Ini sudah ada materainya," tutur Kece.

"Itu ada pengajuan permohonan pencabutan ada seseorang yang menulis tulisannya mirip tulisan saya kemudian, ditandatangani dan ada sudah di materai, saya disuruh tandatangan, surat perdamaian," sambungnya.

Sebelumnya diberitakan, beredar surat permohonan pencabutan laporan polisi yang diduga dituliskan oleh Muhammad Kece dari Rutan Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.

BERITA REKOMENDASI

Dia meminta Irjen Napoleon tidak lagi diproses secara hukum.

Adapun surat yang diduga dituliskan M Kece itu ditujukan kepada Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi.

Surat itu dituliskan tersangka kasus penistaan agama itu pada 3 September 2021 lalu.

Dalam surat itu, Kece meminta kasus dugaan penganiayaan yang dilaporkannya terhadap Irjen Napoleon untuk bisa dicabut dan tidak diteruskan oleh pihak kepolisian.

Baca juga: Cerita M Kece Ngepel Kamar Tahanannya Usai Wajah Dilumuri Tinja oleh Irjen pol Napoleon Bonaparte

"Bersama ini, saya mengajukan permohonan pencabutan/menarik laporan polisi nomor LP/B/0510/VIII/2021 tertanggal 26 Agustus 2021 yang telah saya laporkan ke Bareskrim dalam perkara tindak pidana penganiayaan terhadap diri saya," kata Kece.

Ia menuturkan kasus itu juga telah diselesaikan secara damai antara dirinya dengan Irjen Napoleon Bonaparte selaku terlapor dalam dugaan kasus penganiyaan tersebut.

"Atas permohonan saya ajukan, menarik kembali laporan polisi yang telah saya laporkan dikarenakan telah terjadi kesepakatan perdamaian antara saya dengan terlapor dan kami telah sepakat untuk menyelesaikan permasalahan ini secara damai dan kekeluargaan, dan saya anggap perkara saya sudah tuntas dan saya berjanji tidak melanjutkan perkara ini ke sidang pengadilan," tukasnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas