Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menko PMK: Pelaksanaan GPDRR di Bali Tidak Menerapkan Travel Bubble

Muhadjir Effendy mengatakan pelaksanaan GPDRR di Bali bakal digelar tanpa penerapan Travel Bubble.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Menko PMK: Pelaksanaan GPDRR di Bali Tidak Menerapkan Travel Bubble
Istimewa
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan pelaksanaan GPDRR di Bali bakal digelar tanpa penerapan Travel Bubble.

Pelaksanaan ajang Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR), kata Muhadjir, juga merupakan uji coba transisi menuju endemi.

Muhadjir telah melaporkan persiapan pelaksanaan GPDRR Ke-7 kepada Presiden RI Joko Widodo.

"Beliau menyetujui untuk tidak adanya travel bubble. Sekaligus ini untuk membangkitkan percaya diri kita bahwa kita telah menuju era endemi. Mudah-mudahan semua bisa membaik," ujar Muhadjir melalui keterangan tertulis, Jumat (20/5/2022).

Pelaksanaan ajang GPDRR akan dilaksanakan pada tanggal 23-28 Mei 2022.

Baca juga: Pemerintah dan PBB Teken Perjanjian Kerja Sama Pengamanan GPDRR

"Dalam pelaksanaan GPDRR, Bapak Presiden juga akan menyampaikan Opening Remarks sambutan kepala negara tuan rumah pada Opening Ceremony tanggal 25 Mei 2022 dan memberikan pernyataan resmi kenegaraan terkait dengan progres pengurangan risiko bencana dan kedudukan Indonesia terhadap GPDRR," kata Muhadjir.

Berita Rekomendasi

Sejauh ini 183 negara telah memberikan konfirmasi kehadiran.

Total registrasi 6134 orang dan disetujui hadir 4097 orang oleh UN.

Baca juga: BNPB: Presiden Jokowi Akan Buka Pertemuan GPDRR 2022 di Bali Tanggal 25 Mei

Dari peserta itu, beberapa pejabat tinggi dari negara-negara peserta dan dari UN akan hadir langsung.

Di antaranya kehadiran Vice President of Zambia, serta Pejabat VIP setingkat Menteri yang sudah konfirmasi hadir 30 negara termasuk Indonesia. Pejabat VIP UN dan ASEAN terdiri dari Deputy Secretary General of the UN, President of General Assembly,Special Representative of the UN Secretary-General, ASEAN Secretary General.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas