Bertemu Panitia, Ditlantas Polda Metro Ingin Pastikan dari Pameran Hingga Pawai Formula E
Pertemuan itu juga membahas berbagai persiapan balap mobil listrik yang akan digelar beberapa pekan lagi.
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jelang pergelaran Jakarta E-Prix di Sirkuit Ancol, Jakarta, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan bertemu panitia Formula E, pada hari ini, Selasa (24/5/2022).
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, ajang balap mobil listrik akan dipamerkan di kawasan Monumen Nasional (Monas).
Sebelumnya para pembalap dan mobil akan melakukan pawai di sekitaran Monas sebelum balapan dimulai tanggal 4 Juni 2022.
“Ada informasi sementara kemungkinan tidak pawai tapi mobil-mobil akan dipamerkan di area di dalam Monas," ujar Sambodo, Selasa (24/5/2022).
Untuk memastikan rencana pameran itu, Sambodo akan berkoordinasi dengan panita Formula E, pada hari ini.
Pertemuan itu juga membahas berbagai persiapan balap mobil listrik yang akan digelar beberapa pekan lagi.
"Tapi untuk kepastiannya hari ini kami akan ketemu dengan pihak panitia Formula E untuk memastikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada Kamis, 2 Juni," jelas Sambodo .
Sambodo juga menjelaskan perihal skema kedatangan penonton Formula E saat balapan digelar.
Ia menyebut masyarakat yang sudah memiliki tiket akan diminta menunggu di JIExpo Kemayoran.
Kemudian, nantinya ada bus yang menjemput.
"Kita lihat rute-nya dan berapa shuttle bus yang disiapkan panitia."
"Kita berupaya agar sedapat mungkin tidak menutup jalan, agar tidak mengganggu lalu lintas umum, tapi kalau pun memang harus penutupan kita lakukan. Makanya hari ini kami survei dengan panitia," kata Sambodo.
Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana (Organizing Committee) Formula E Jakarta, Ahmad Sahroni mengatakan akan ada pre event sebelum ajang balapan dimulai.
Sahroni menyebut para pembalap Formula E akan melakykan konvoi di area Monumen Nasional (Monas) sebelum balapan dimulai.
“2 Juni ada kegiatan untuk foto session dan berputar sedikit di dalam Monas beserta pembalap,” kata Sahroni.(*)