Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Matahari Tepat di Atas Ka'bah pada 27 dan 28 Mei, Kemenag: Waktu Tepat Verifikasi Arah Kiblat

Pada akhir Mei 2022 nanti akan terjadi fenomena alam yang jarang terjadi, yakni matahari melintas tepat di atas Ka’bah. 

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Matahari Tepat di Atas Ka'bah pada 27 dan 28 Mei, Kemenag: Waktu Tepat Verifikasi Arah Kiblat
Husein Sanusi/Tribunnews.com
ILUSTRASI Suasana ketika matahari tepat di atas Kakbah pada Selasa (16/7/2019) pukul 12.30 Waktu Arab Saudi. Peristiwa ini bisa digunakan umat Islam untuk meluruskan arah Kiblat 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada akhir Mei 2022 nanti akan terjadi fenomena alam yang jarang terjadi, yakni matahari melintas tepat di atas Ka’bah. 

Fenomena ini dikenal dengan istilah istiwa a’zham atauRashdul Qiblah.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama Adib mengatakan peristiwa ini bisa dimanfaatkan untuk memverifikasi arah kiblat.

"Rashdul qiblah bisa dimanfaatkan untuk memverifikasi arah kiblat," ucap Adib melalui keterangan tertulis, Selasa (24/5/2022).

Menurut Adib, ketika matahari melintas di atas Ka’bah, bayangan semua benda yang terkena sinar matahari akan menunjuk lurus ke arah kiblat.

Peristiwa alam ini bakal terjadi pada 27 dan 28 Mei 2022 pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA.

BERITA REKOMENDASI

"Bayang-bayang benda yang berdiri tegak lurus, di mana saja, akan mengarah lurus ke Ka’bah," jelas Adib. 

Mantan Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat ini menjelaskan ada beberapa tahapan yang perlu diperhatikan dalam proses verifikasi arah kiblat.

Salah satunya memastikan benda yang menjadi patokan harus benar-benar berdiri tegak lurus atau pergunakan lot atau bandul.

Baca juga: Cara Menentukan Arah Kiblat saat Matahari Berada di Atas Kakbah pada Hari Ini

"Selain itu, permukaan dasar harus betul-betul datar dan rata, serta jam pengukuran harus disesuaikan dengan BMKG, RRI, atau Telkom. Bisa juga menggunakan jam digital di ponsel masing-masing,” ungkapnya.

Berikut cara penentuan arah kiblat saat matahari melintas di atas Ka’bah:


1. Tentukan tempat yang akan diketahui arah kiblatnya, dengan mencari lokasi yang rata dan terkena cahaya matahari;

2. Gunakan benda atau tongkat yang lurus, bisa juga menggunakan benang berbandul;

3. Siapkan jam yang telah dikalibrasikan atau dicocokkan dengan waktu BMKG;

4. Tancapkan tongkat di atas permukaan tanah dan pastikan benar-benar tegak lurus (90 derajat dari permukaan tanah) atau gantungkan benang berbandul;

5. Tunggu hingga waktu rashdul qiblah tiba, lalu amati bayangan tongkat atau benang pada waktu tersebut;

6. Setelah itu, tandai ujung bayangan dan tarik garus lurus dengan pusat bayangan, baik tongkat atau bandul;

7. Garis lurus yang menghadap dari ujung ke pusat bayangan merupakan arah kiblat untuk tempat tersebut. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas