Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Muhaimin Iskandar Dapat Dukungan dari Perempuan Pesantren NU se-Jawa Timur untuk Maju di 2024

Perempuan Pesantren NU se-Jawa Timur memberikan dukungan kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Muhaimin Iskandar Dapat Dukungan dari Perempuan Pesantren NU se-Jawa Timur untuk Maju di 2024
Ist
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perempuan Pesantren NU se-Jawa Timur memberikan dukungan kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar untuk maju sebagai calon presiden Republik Indonesia 2024.

Mereka berkomitmen menegaskan Gus Muhaimin Iskandar untuk menjadi presiden Republik Indonesia pada Pemilu 2024.

"Kami Perempuan Pesantren NU se-Jawa Timur mendukung Gus Muhaimin Iskandar maju sebagai calon presiden Republik Indonesia tahun 2024," kata Ketua Fasantri Jawa Timur Nyai Hj. Nur Hannah yang disampaikan pada saat Halal Bihalal FASANTRI (Forum Pengasuh Pesantren Putri), di PPMU Amtsilati, Malang, Kamis (26/5/2022).

Menurut Bu Nyai Hannah yang juga pengasuh PP al Baqoroh Lirboyo Kediri, Deklarasi dukungan tersebut diberikan karena Gus Muhaimin Iskandar dianggap sebagai sosok negarawan yang peduli terhadap pondok pesantren.

Baca juga: Gus Muhaimin: Perang Rusia-Ukraina Ancaman Serius Perekonomian Indonesia

Sosok pemimpin yang di mana Gus Muhaimin juga dinobatkan sebagai Panglima Santri Nasional yang mewakili jamiyah Nahdlatul Ulama (NU).

Hal itu senada dengan yang disampaikan oleh Ketua Umum Fasantri, ibu nyai Hj. Hindun Anisah yang meyakini bahwa Gus Muhaimin Iskandar merupakan sosok muda dan cerdas dari kalangan nasionalis-religius, kaya pengalaman serta dekat dengan rakyat kecil.

Deklarasi yang di hadiri oleh para ibu-ibu nyai merupakan titipan aspirasi dari umat.

Berita Rekomendasi

"Seluruh keluarga besar pesantren selalu berkomitmen dan berkontribusi nyata pada pembangunan di Indonesia di berbagai bidang dari pendidikan, sosial, ekonomi. Dunia pesantren berharap hadir pemimpin dari kalangan santri yang menjadi pengayom seluruh umat, dan siap bekerja membangun bangsa untuk bangkit dan membawa rakyat sejahtera," tandasnya.

Cak Imin Nyatakan Siap Gabung KIB Asal Jadi Capres

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar menyatakan siap bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu yang digagas Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Amanat Nasional (PAN). 

Namun, ada syarat yang dikedepankan oleh Cak Imin untuk bergabung di KIB, yakni, dirinya harus diusung sebagai calon presiden (capres). 

”Saya siap bergabung asal capresnya saya,” ujar Cak Imin di sela acara Doa Bersama Ulama dan Habaib untuk Perdamaian Dunia di Dyandra Convention Center, Surabaya, Minggu (22/5/2022). 

Wakil Ketua DPR RI ini menyambut baik gagasan koalisi tersebut sebagai ikhtiar untuk menyamakan kekuatan sehingga mulai mengkristal. 

Cak Imin menyatakan, PKB sangat terbuka untuk menjalin komunikasi dengan partai manapun dalam menyongsong Pemilu 2024. 

"Kita terus menjalin komunikasi di DPR. Tapi secara khusus belum. Kita terbuka," katanya.

Sementara, Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani, merespons pernyataan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar yang menyatakan siap bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan syarat diusung sebagai Calon Presiden (Capres).

Sebagai informasi, KIB merupakan koalisi yang digagas oleh tiga partai yakni Partai Golkar, PPP dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Menyikapi pernyataan dari Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Arsul mengatakan, KIB merupakan koalisi yang terbuka menerima usulan dari Partai lain termasuk untuk Capres-Cawapres.

"KIB adalah koalisi inklusif, artinya koalisi yang terbuka untuk menerima partai lain yang mau bergabung dan juga menerima usulan capres-cawapres," kata Arsul.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas