Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua MK Anwar Usman Temui Calon Bupati Bogor, Pakar Hukum: Sebagai Negarawan Harusnya Malu

Anwar Usman dinilai harusnya memiliki rasa malu ketika bertemu dengan seorang kepala desa yang hendak mencalonkan diri sebagai bupati.

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Dodi Esvandi
zoom-in Ketua MK Anwar Usman Temui Calon Bupati Bogor, Pakar Hukum: Sebagai Negarawan Harusnya Malu
handout/dok pribadi
Alex Purnama Johan (kanan) Kepala Desa Sukamaju, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, saat bertemu adik Presiden Jokowi, Idayati (kiri) dan suaminya yang merupakan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman di Bogor 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman dinilai harusnya memiliki rasa malu ketika bertemu dengan seorang kepala desa yang hendak mencalonkan diri sebagai bupati.

Pasalnya, menurut pakar hukum tata negara Feri Amsari, Anwar yang notabene hakim konstitusi adalah seorang negarawan.

"Hakim konstitusi itu jabatan negarawan. Kalaulah negarawan sudah tak punya rasa malu, ya tunggu permasalahan akan kian riuh," kata Feri kepada Tribunnews.com, Selasa (31/5/2022).

"Belum apa-apa saja beliau bersama istri sudah bertemu calon bupati padahal sangat potensial menjadi pihak yang akan beperkara dalam persidangannya," imbuh Direktur Pusat Studi Konstitusi (PUSaKO) Fakultas Hukum Universitas Andalas itu.

Baca juga: Presiden Jokowi Langsung Blusukan di Solo Setelah Nikahkan Adiknya Idayati dengan Anwar Usman

Diketahui, Anwar bersama sang istri, Idayati, yang juga adik dari Presiden Joko Widodo menemui Kepala Desa Sukamaju, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Alex Purnama Johan (APJ).

Diketahui pula pria yang akrab disapa APJ tersebut menyatakan diri siap maju menjadi bakal calon bupati Bogor pada Pilkada 2024 mendatang.

BERITA TERKAIT

Feri mengatakan, kewenangan MK akan selalu menjadikan presiden dan pemerintah sebagai pihak.

Ia pun menyebut harusnya Anwar menikahi Idayati di saat Jokowi tidak lagi menjabat sebagai presiden.

Baca juga: SAH Jadi Suami Istri, Sebuah Jam Tangan Jadi Mahar Anwar Usman untuk Idayati

"Sebab, kalau betul-betul ingin menjaga sekaligus mempertahankan cinta, ketua MK mungkin akan mempertimbangkan menikahi adik presiden setelah masa jabatan presiden Jokowi selesai yang tidak lama lagi," katanya.

"Kecuali memang pernikahan ini adalah pernikahan politik untuk menjaga kepentingan-kepentingan negara dikemudian hari," Feri memungkasi.

Sebelum seperti diberitakan TribunnewsBogor.com, Anwar Usman dan Idayati sempat bertemu dengan Alex Purnama Johan (APJ) di Bogor.

Dalam pertemuan itu APJ mengaku siap maju sebagai calon bupati Bogor dalam gelaran Pilkada 2024.

Baca juga: Cerita Arbain Basyar Pimpin Akad Nikah Adik Jokowi dengan Anwar Usman: Sudah Plong Sekarang

"Mohon doanya saja, semoga bisa memimpin Kabupaten Bogor," tutur Alex kepada awak media saat dijumpai usai bertemu Idayati, Minggu (29/5/2022), seperti dikutip TribunnewsBogor.com.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas