Jokowi Marah-marah, Singgung soal Belanja Produk Impor hingga Isu Reshuffle Kian Menguat
Jokowi marah-marah ditengah isu Resuffle Kabinet kian menguat, singgung soal pembelanjaan produk import, bukan produk dalam negeri
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) marah-marah di Istana Negara, Jakarta pada Selasa (14/6/2022) siang.
Kemarahan Jokowi terjadi saat membuka Rakornas Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2022.
Jokowi marah-marah saat menyinggung dana APBN dan APBD digunakan untuk belanja barang impor.
Jokowi bahkan menyebut kata 'bodoh' di dalam sambutannya sebagai bukti kejengkelannya soal belanja produk-produk impor yang masih dilakukan oleh kementerian dan Pemda.
"Jangan sampai kita ini memiliki APBN lebih dari 2.714 triliun dan APBD 1.197 triliun, tapi belinya produk import, bukan produk dalam negeri," kata Jokowi saat membuka rakornas, yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden.
Padahal, uang tersebut adalah hasil pengumpulan pajak-pajak dari rakyat.
Baca juga: Terkait Reshuffle Kabinet, Politikus PDIP Sebut Sejumlah Pejabat dan Politisi Sudah Dipanggil Jokowi
Seharusnya, kata Jokowi, para jajarannya dapat lebih pintar melihat situasi yang terjadi saat ini.
"Sedih, ini uang rakyat, ini uang yang dikumpulkan dari pajak PPN, PPh badan, PPh perorangan, PPh karyawan yang dikumpulkan dengan cara yang tidak mudah, kemudian belanjanya produk impor, bodoh sekali kita."
"Maaf ini kita pinter-pinter, tapi kalau caranya begini, bodoh sekali kita, ini saya harus ngomong apa adanya."
"Nilai tambah yang dapat negara lain, lapangan kerja yang dapat orang lain, apa nggak bodoh kita ini," lanjut Jokowi.
Untuk itu, Jokowi meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengawal serius program belanja produk dalam negeri.
"Banyak kementerian lembaga daerah tidak mau beli produk dalam negeri, speknya nggak pas lah, kualitasnya ngga baik, alasannya banyak sekali, itu yang harus bapak ibu kawal," sambung Jokowi.
Baca juga: Isu Reshuffle Kian Menguat, PAN Prioritaskan Zulkifli Hasan Jika Jokowi Minta Kadernya Jadi Menteri
Mendag Muhammad Lutfi jadi Sorotan
Peristiwa Jokowi marah ini membuat isu Resuffle Kabinet kian menguat, terlebih pada sore hari ada sejumlah Menteri yang dipanggil ke Istana.
Beberapa pejabat mendadak datang ke Istana untuk menghadiri panggilan Presiden Jokowi.
Mereka adalah Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, hingga Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Diberitakan Tribunnews.com, menteri yang datang ke Istana salah satunya Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, datang pada Selasa (14/6/2022) pukul 17.00 WIB.
Sebagaimana diketahui, Mendag Lutfi tengah menjadi sorotan soal penanganannya pada masalah minyak goreng.
Baca juga: Deretan Menteri yang Dipanggil Jokowi ke Istana di Tengah Isu Reshuffle, Ada M Lutfi hingga Prabowo
Adapun, isu reshuffle kabinet dikabarkan akan dilakukan pada Rabu (15/6/2022) esok hari, sesuai dengan kebiasaan Presiden yang kerap memutuskan kebijakan penting pada Rabu Pon atau Rabu Pahing.
Mendag juga tidak memberikan kabar terkait dengan pemanggilannya itu.
Ia juga tidak menjawab apakah pemanggilan tersebut terkait perombakan kabinet atau tidak.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Inza Maliana)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.