MOMEN Ridwan Kamil dan Keluarga Ziarah ke Makam Eril, Tunjuk Pemandangan Gunung dan Langit Biru
Satu hari setelah pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan keluarga melakukan ziarah kubur, Selasa (14/6/2022).
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Sebagaimana diketahui, makam Eril akan dibuka selama seminggu ke depan.
Jadi, bagi warga yang ingin mengunjungi dan berziarah ke makam Eril, dipersilakan datang sesuai waktu yang ditentukan.
Baca juga: Anak Panti Asuhan Sebut Eril Kakak Baik, Almarhum Putra Ridwan Kamil Itu Buat Mereka Bahagia
"Dear warga tercinta, jika ingin mendoakan sambil berziarah, waktunya adalah jam 08.00-17.00. Hatur Nuhun," lanjut Ridwan Kamil.
Area Makam akan Dibangun Masjid
Kawasan makam Eril nantinya juga akan dibangun sebuah tempat ibadah yang diberi nama Masjid Al Mumtadz.
Masjid tersebut akan dibangun untuk didedikasikan kepada anak sulung Ridwan Kamil.
Sehingga pemberian nama masjid tersebut berdasarkan nama belakang sang anak, Emmeril Kahn Mumtadz.
Sebagaimana diketahui, pembangunan masjid tersebut baru saja diresmikan Ridwan Kamil usai pemakaman sang anak selesai dilakukan, Senin (13/6/2022).
Baca juga: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Bangga Eril Pernah Tolong Penderita Covid-19
Bakal bangunan Masjid Al Mumtadz ini berlokasi di kawasan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Mengutip Kompas Tv, peresmian Masjid Al Mumtadz ini sampaikan Ridwan Kamil tepat di depan pusara putra sulungnya, Eril.
"Dalam kesempatan yang istimewa ini, izinkan kami mengumumkan bahwa masjid akan diberi nama sebagai Masjid Al Mumtadz, masjid yang paling baik, terbaik, artinya."
"Mudah-mudahan menjadi sebuah tempat yang mulia yang kebetulan dinamai dari nama akhir anak kami, Emmeril Kahn Mumtadz," kata Ridwan Kamil.
Meski masih dalam satu kawasan, namun titik lokasi Masjid rancangan Ridwan Kamil ini cukup berjarak dengan makam Eril.
Baca juga: Takziah dengan Habib Usman, Kartika Putri Sanjung Ridwan Kamil dan Istrinya Didik Eril: Luar Biasa
"Sesuai syariatnya, lokasi makam terpisah dari masjid. Bukan di dalam kawasan, tidak menempel kawasan, tidak di depan kawasan masjid. Jauh dan cukup untuk memadai sebagai tempat yang bisa berdampingan dengan baik," lanjur Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil berharap pembangunan masjid ini dapat berjalan dengan lancar.
"Untuk itu dengan mengucap bismillah, dengan ini, insyaallah, mudah-mudahan Allah mudahkan rencana pembangunan Masjid Al Mumtadz bisa diselesaikan dengan dukungan doa dari semua pihak," sambung Ridwan Kamil.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)
