Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

FAKTA Sekolah Khilafatul Muslimin, Ada 31 di Indonesia, Tolak UUD 1945 & Beri Gelar Sarjana Khilafah

Berikut sejumlah fakta terkait sekolah Khilafatul Muslimin yang tersebar di ponpes hingga universitas Indonesia.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in FAKTA Sekolah Khilafatul Muslimin, Ada 31 di Indonesia, Tolak UUD 1945 & Beri Gelar Sarjana Khilafah
Tribunnews.com/ Fandi Permana
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi saat konferensi pers penangkapan pemimpin Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Baraja di Polda Metro Jaya, Selasa (7/6/2022). Berikut sejumlah fakta terkait sekolah Khilafatul Muslimin yang tersebar di ponpes hingga universitas di Indonesia. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut sejumlah fakta mengenai organisasi Khilafatul Muslimin yang ternyata memiliki sekolah yang terafiliasi dengan paham yang dianutnya.

Adapun, organisasi Khilafatul Muslimin sempat menggegerkan publik pada akhir Mei 2022 lalu karena melakukan konvoi di sejumlah daerah di Indonesia.

Aksi konvoi tersebut dilakukan dengan motor dan membawa poster bertuliskan 'Kebangkitan Khilafah' yang meresahkan masyarakat.

Buntut dari aksi tersebut, kepolisian langsung menangkap beberapa petinggi organisasi itu.

Setelahnya, fakta-fakta lain pun terungkap dalam investigasi seperti keberadaan sekolah hingga universitas yang ternyata terafiliasi dengan paham yang mereka anut.

Baca juga: Polda Metro Jaya Ungkap Khilafatul Muslimin Punya 25 Ponpes Berbasis Khilafah, Total 31 Sekolah

Baca juga: 1 Anggota Khilafatul Muslimin Ditangkap di Mojokerto, Dijuluki Menteri Pendidikan Doktrin Khilafah

Berikut fakta-fakta terkait sekolah Khilafatul Muslimin yang dirangkum Tribunnews dari berbagai sumber:

Berjumlah 31 Sekolah di Indonesia

BERITA REKOMENDASI

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkapkan, organisasi masyarakat Khilafatul Muslimin memiliki 31 sekolah yang terafiliasi dengan paham yang dianutnya.

Dari 31 sekolah, terbagi menjadi 25 pondok pesantren dan universitas yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Mereka memiliki 25 pondok pesantren, dan jika dihitung menurut unit jumlahnya ada 31, dan ini baru sementara (yang ditemukan)," jelas Hengki dalam konferensi pers yang dikutip dari Kompas TV, Kamis (16/6/2022).

(KIRI) Aksi konvoi Kebangkitan Khilafah di Brebes dan (KANAN) Aksi konvoi Kebangkitan Khilafah di Jakarta Timur.
(KIRI) Aksi konvoi Kebangkitan Khilafah di Brebes dan (KANAN) Aksi konvoi Kebangkitan Khilafah di Jakarta Timur. (Kolase Tribunnews.com: Twitter.com/DewiLie01 dan Instagram.com/info_jaktimbek)

Jumlah ini, sambung Hengki, diperkirakan masih terus akan bertambah seiring dengan penyelidikan lanjutan.

Pihak kepolisian akan terus-menerus mencari sekolah-sekolah yang terafiliasi dengan paham ini.

Baca juga: Selain Khilafatul Muslimin, MUI Sebut Masih Ada Kelompok Khilafah yang Eksis di Indonesia

Baca juga: Polisi akan Dalami Dugaan Penyebaran Paham Khilafah di 23 Kantor Khilafatul Muslimin di Indonesia


Tidak Ajarkan Tentang Pancasila dan UUD 1945

Hengki melanjutkan, hasil penyelidikan mengungkapkan semua lembaga pendidikannya tidak menganut sistem pendidikan nasional.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas