Megawati: Saya Diomongin Hubungan Retak dengan Pak Jokowi, Ngamuk Saya
Megawati Soekarnoputri membantah desas-desas yang menyebutkan hubungan komunikasi dengan Presiden Jokowi retak akhir-akhir ini.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri membantah desas-desas yang menyebutkan hubungan komunikasi dengan Presiden Jokowi retak akhir-akhir ini.
"Negeri ini harus dibangun dengan bersatu. Lalu kok gimana? Saya diomongin ama Pak Jokowi (hubungannya) sudah retak apa. Ngamuk apa? Lama-lama saja jengkel juga. Piye toh?" kata Megawati saat memberikan sambutan pada Rakernas PDIP di Jakarta, Selasa (21/6/2022).
Megawati mengatakan selama ini dia diam saja mendengar desas-desas itu. "Minta ampun," kata Megawati.
Baca juga: Momen Jokowi Duduk Bareng Megawati dan Prananda Prabowo Jelang Rakernas PDIP di Lenteng Agung
Penjelasan Jokowi
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengatakan hubungan dirinya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri seperti hubungan ibu dan anak.
Pernyataan presiden tersebut seolah menjawab isu mengenai keretakan hubungan dirinya dengan Megawati dan PDIP.
Presiden melontarkan pernyataan tersebut dalam sambutannya pada peresmian Masjid At-Taufiq yang terletak di kawasan DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (8/6/2022).
“Ibu Mega (Megawati) itu seperti ibu saya sendiri. Saya sangat, sangat, sangat menghormati beliau, ibu Mega,” katanya.
Presiden mengatakan bahwa hubungan anak dengan ibu itu adalah hubungan batin.
Ia sangat hormat kepada Megawati yang selalu percaya dan tidak pernah berubah.
Karena itu, kata Presiden dalam perjalanan hubungan antara ibu dan anak, wajar terjadi perbedaan pandangan atau pendapat.
“Kemudian kalau dalam perjalanan panjang kadang-kadang ada perbedaan antara anak dan ibu yaitu wajar-wajar saja, biasa,” pungkasnya.
Kronologis
Sebelumnya, di tengah kabar keretakan hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Sekretariat Presiden dalam akun yotubenya mengunggah video pertemuan keduanya di sela-sela acara pelantikan Dewan Pengarah, Ketua dan Wakil Ketua Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, (7/6/2022).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.