Polisi Ungkap Peran 6 Staf Holywings Tersangka Kasus Promo Minuman Beralkohol Pakai Nama Muhammad
Polres Metro Jakarta Selatan menetapkan enam staf Holywings sebagai tersangka dalam kasus unggahan promosi minuman beralkohol gratis.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Arif Fajar Nasucha
Manajemen Holywings Indonesia Minta Maaf
Manajemen Holywings Indonesia buka suara setelah promo minuman alkohol untuk yang bernama Muhammad dan Maria itu viral di medsos.
Melalui akun Instagram resminya di @holywingsindonesia, manajemen Holywings Group menyampaikan permintaan maaf terbuka.
Dalam kasus ini, manajemen menyebut promosi bernada SARA itu dilakukan tanpa sepengetahuan mereka.
"Terkait dengan viralnya unggahan kami (Holywings Indonesia) yang menyangkut penggunaan nama "Muhammad & Maria", kami segenap tim manajemen Holywings Indonesia meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia yang terganggu akibat kelalaian dari tim promosi kami," tulis akun tersebut.
Holywings Indonesia mengaku tak ada maksud apapun terkait promosi tersebut.
Untuk itu, Holywings Indonesia akan memperbaiki manajemennya kedepannya agar lebih baik lagi.
"Tidak sampai maksud hati kami untuk mengaitkan agama kedalam bagian dari promosi kami. Sekali lagi, kami dari manajemen Holywings Indonesia meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia terkait hal tersebut," jelasnya.
Meski demikian, Holywings dilaporkan ke pihak kepolsian karena diduga melakukan penistaan agama khususnya kepada nama sosok sakral umat muslim dan kristiani tersebut.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Abdi Ryanda Shakti, TribunJakarta.com, Kompas.tv)
Simak berita lainnnya terkait Kontroversi Holywings