POTRET Presiden Joko Widodo Mendarat di Rusia, Langsung Dijadwalkan Bertemu Vladimir Putin
Potret Presiden Jokowi dan Iriana telah mendarat di Rusia, langsung ada jadwal bertemu Presiden Vladimir Putin
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo bersama Iriana telah mendarat di Bandara Vnukovo II di Moskow Rusia.
Diperkirakan Presiden Jokowi telah sampai di Rusia pada jam 12.00 waktu setempat atau 16.00 WIB.
Dari unggahan Koordinator Staf Khusus Presiden RI, Ari Dwipayana, Presiden Jokowi menggandeng Ibu Iriana turun dari pesawat.
"Presiden Jokowi dan Ibu Iriana turun dari pesawat dan disambut pejabat Federasi Rusia antara lain Kepala Protokol Negara Federasi Rusia Igor Viktorovich Bogdasbev dan Wakil Menteri Luar Negeri Federasi Rusia Mikhail Bogdanov," tulis Ari Dwipayana.
Sebelumnya, Presiden Jokowi bersinggah di Polandia setelah berkunjung di Ukraina.
Baca juga: Hadir Apa Adanya dan Rileks, Ketulusan Iriana Widodo Dampingi Misi Damai Jokowi ke Ukraina dan Rusia
Setelah menempuh 11 jam perjalanan, Presiden Jokowi dan Iriana tiba di Przemysl Glowny di kota Przemysl, Polandia, Kamis, 30 Juni 2022 sekitar pukul 06.30 waktu setempat.
Dikutip dari Sektretariat Presiden, Jokowi dan Ibu Iriana beserta rombongan langsung menuju Bandar Udara Internasional Rzeszow-Jasionka, Polandia dan langsung bertolak menuju ke Bandara Vnukovo II di Moskow, Rusia.
Rencananya, di hari kelima kunjungannya ke luar negeri, Presiden Jokowi akan mengadakan pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kremlin.
Diberitakan sebelumnya, kedatangan Presiden Joko Widodo ke Ukraina dan Rusia dengan membawa misi perdamaian.
Jokowi juga berupaya untuk menyelamatkan agenda G20 yang akan digelar di Indonesia.
Baca juga: Efektifkah Misi Damai Jokowi ke Ukraina dan Rusia? Pengamat Singgung soal Jalan Panjang
Alasan lain Jokowi mengambil langkah pendekatan dengan Ukraina dan Rusia adalah untuk menyudahi kegelisahan banyak negara, termasuk Indonesia.
Akibat perang yang terjadi, banyak negara yang kesulitan mendapatkan pupuk berkualitas.
Namun, perlu disadari proses mendamaikan Ukraina dan Rusia ini tidak mudah.
Iriana Berharap Perang Segera Berakhir