TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Masjid Istiqlal akan menyelenggarakan salat Idul Adha tingkat kenegaraan besok 10 Zulhijah 1443 Hijriah atau bertepatan dengan Minggu 10 Juli 2022.

Salat Idul Adha 1443 tingkat kenegaraan ini rencananya akan dihadiri oleh Presiden Jokowi, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, Pimpinan dan Pejabat Kementerian dan Lembaga Negara, serta Duta Besar negara-negara sahabat.

"(Presiden Jokowi shalat di) Istiqlal," kata seorang sumber Kompas.com di pemerntahan saat dihubungi, Sabtu (9/7/2022).

Sementara itu, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasarudin Umar menyebutkan pelaksanaan Salat Idul Adha secara kenegaraan berdasarkan keputusan pemerintah lewat sidang Isbat yang memutuskan 10 Zulhijah jatuh pada besok hari Minggu.

Baca juga: Jokowi Kurban Sapi Simental di Solo, Bobotnya Hampir 1 Ton

Nasarudin juga menyebutkan bahwa yang bertugas menjadi Khatib Masjid Istiqlal adalah Mendiknas Periode 2009-2014 yaitu Prof. Mohammad Nuh.

"Mengikuti keputusan pemerintah melalui sidang isbat mengenai pelaksanaan Idul Adha 1443 Hijriah, Masjid Istiqlal melangsungkan shalat Idul Adha pada Ahad, 10 Juli 2022," katanya dikutip dari situs resmi Istiqlal, Sabtu (9/7/2022).

Selain itu, Nasaruddin juga menyebutkan  masyarakat juga bisa hadir untuk salat Idul Adha di Masjid Istiqlal.

"Masjid Istiqlal juga akan menyelenggarakan Gema Takbir pada malam Idul Adha 1443 Hijriah, yang bisa dihadiri oleh masyarakat secara langsung di Lantai Utama Masjid Istiqlal, ataupun disaksikan secara daring melalui YouTube Channel Masjid Istiqlal TV," lanjut KH Nasaruddin Umar.

Salat Idul Adha ini rencananya akan dimulai pukul 07.00 WIB yang dapat diikuti masyarakat Ibukota dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku.

"Pelaksanaan salat Iduladha tahun ini bisa diikuti oleh jamaah secara umum dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku," ungkap KH Nasaruddin Umar.

Daftar Imam, Khatib dan Bilal Salat Iduladha 1443 H di Masjid Istiqlal Jakarta:

- Khatib: Prof. Dr. Ir. KH. Mohammad Nuh, DEA (Ketua BWI Pusat), dengan tema “Semangat Gotong Royong Perkuat Sendi Kebhinekaan”

- Imam: Ustadz H. Salim Ghazali, S.Ud.

- Imam Badal: Ustadz H. Ahmad Husni Ismail, MA.

- Bilal : Ustadz Ilham Mahmudin, S.Pd.

- Bilal Badal: Ustadz H. Ahmad Achwani, S.Ag

Jokowi Kurban Sapi

Selain di Jakarta, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkurban di kota kelahirannya di Solo, Jawa Tengah. 

Sapi kurban dari Jokowi itu berjenis Simental dengan bobot hampir 1 ton. 

Hewan kurban dari mantan Wali Kota Solo itu bakal disembelih di Masjid Al-Wustho Mangkunegaran Solo. 

Sapi berbobot 960 kg itu sudah diterima panitia kurba masjid pada Jumat (8/7/2022) malam. 

"Sapi sudah kami terima malam tadi jam 22.00 WIB, tanpa kurang suatu apapun dan dalam kondisi sehat," kata Takmir Masjid Al-Wustho, Purwanto, Sabtu (9/7/2022).

Sapi tersebut dibeli Jokowi dari peternak di Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, bernama Sutrisno. 

Purwanto menerangkan, Jokowi sudah rutin berkurban di Masjid Al Wustho. 

Tahun ini merupakan tahun keenam Jokowi berkurban di Al Wustho. 

Rencananya, sapi tersebut akan disembelih pada Minggu (10/7/2022), usai salat Idul Adha.

Purwanto mengatakan, sebelum disembelih, akan ada prosesi serah terima yang akan dilakukan oleh Wali Kota Solo sekaligus putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.

"Sebelum disembelih, nanti sapinya akan diperiksa terlebih dahulu oleh Dinas Peternakan Solo," ucapnya.

"Besok kita sembelihnya setelah serah terima dari Walikota. Sekira pukul 09.00 WIB," ujarnya.

Sedianya, daging sapi kurban dari Jokowi ini nanti akan dibagikan untuk warga di RW 5, 6, 7, 8, dan 9 Kelurahan Ketelan, Kecamatan Banjarsari, Solo.

"Nanti juga dibagikan ke Pura Mangkunegaran," ucapnya.

Saat ini, sapi dari Jokowi ini cukup menarik perhatian warga yang tengah mampir di Masjid Al-Wustho.

Mereka ingin melihat secara langsung sapi kurban dari Jokowi itu. 

Sumber: Kompas.com/Tribun Solo