Zulhas Bagi Minyak Goreng Sambil Kampanye, PKB: Keterlaluan Jangan Begitu Banget, Bikin Malu
Jazilul Fawaid menilai sikap Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan yang berkampanye saat membagikan minyak goreng gratis dirasa keterlaluan
Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Waketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai sikap Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan yang berkampanye saat membagikan minyak goreng gratis dirasa keterlaluan.
Apalagi mengingat posisi Zulhas saat ini sebagai menteri.
"Gini, mestinya tidak begitu ya. Kalau bahasa Jawa ngono yo ngono tapi ojo ngono. Artinya jangan keterlaluan. Kami melihat ketum partai memang boleh berkampanye. Tapi jangan begitu banget. Itu bisa bikin malu," ucap Jazilul usai hadiri rapat di Gedung KPU RI, Selasa (12/7/2022).
Sikap Zulhas ini menjadi pelajaran bagi PKB dalam hal berkampanye. Namun meski begitu, Jazilul yakin saat berkampanya Zulhas tidak menggunakan fasilitas negara.
"Jangan keterlaluan. Apalagi bawa anaknya. Ini membuat pelajaran buat kami yang di partai. Kita boleh kampanye. Saya yakin dia enggak pakai fasilitas negara," tambah Jazilul.
Baca juga: Jokowi Tegur Aksi Zulhas Bagikan Migor Murah Sambil Kampanyekan Anak, Begini Respons PAN
Jazilul juga mengingatkan meski Zulhas mengatakan saat itu sedang dalam keadaan tidak bekerja, tapi posisi Zulhas sebagai menteri tidak bisa dibuang begitu saja.
"Dia bilang itu juga hari libur, tapi posisinya sebagai menteri tidak bisa dibuang. Tidak seperti ketika belum jadi Mendag. Gitu. Jadi ya enggak pantas lah. Enggak pantas dilihat publik. Sebagai teman, mengingatkan saja ke pak Zul," ujarnya.
Sebelumnya diketahui Mendag Zulhas kedapatan membagikan minyak goreng murah kepada warga saat meninjau pasar murah yang diadakan PAN di Telukbetung Timur, Bandar Lampung, Sabtu (9/7/2022).
Selain membagikan minyak goreng murah dengan merek besutan Kemendag, Minyakita, Zulhas juga meminta warga memilih putrinya, Futri Zulya Savitri.
Futri merupakan pengurus DPP PAN dan calon legislatif PAN Dapil Lampung 1.
Kunjungan Zulhas lantas disorot mewakili dua kepentingan, yakni sebagai Menteri Perdagangan pengganti Muhammad Lutfi dan sebagai Ketua Umum PAN dan berkampanye mendukung putrinya.