TRIBUNNEWS.COM - Komnas HAM telah memeriksa para ajudan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo pada Selasa (26/7/2022).

Pemeriksaan ini juga dilakukan kepada terduga penembak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Dikutip dari Tribun Jakarta, pemeriksaan oleh Komnas HAM dilakukan sejak siang hingga pukul 18.20 WIB malam.

Pada saat kedatangan, Bharada E tiba di Komnas HAM sekira pukul 13.20 WIB.

Sementara terkait pemeriksaan, Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengungkapkan pemeriksaan dilakukan secara terpisah.

"Kami memeriksanya tidak di tempat yang sama, tapi terpisah," ujar Anam.

Baca juga: 6 Poin Penting Pemeriksaan 6 Ajudan Irjen Ferdy Sambo oleh Komnas HAM, Bharada E Jadi Sorotan

Dalam pemeriksaan, Anam mengungkapkan salah satu yang ditanyakan kepada ajudan Irjen Ferdy Sambo termasuk Bharada E yakni posisi mereka saat hari kejadian.

"Bahkan kami suruh meminta menggambar posisinya," ujarnya.

Selain itu, Anam menjelaskan pihaknya juga menanyakan informasi ajudan Irjen Ferdy Sambo saat perjalanan ke Magelang.

"Kami juga menggali sebelum hari H. Kami tanya semua apa yang terjadi bahkan kondisinya seperti apa," kata Anam.

Tertawa-tawa Sebelum Hari H Kejadian

Anam mengatakan para ajudan Irjen Ferdy Sambo dalam kondisi biasa saja sebelum hari H kejadian.

"Kami tanya saja apa yang terjadi bahkan kondisinya seperti apa. Misalnya ini kondisinya ada bercanda-canda tertawa atau tegang, mereka bilang tertawa-tertawa," ujar Anam.

Baca juga: Komnas HAM Periksa Bharada E Selama 5 Jam Terkait Kasus Kematian Brigadir J, Hal Ini yang Ditanyakan

Anam menambahkan pihaknya juga menanyai terkait kepribadian dari tiap ajudan Irjen Ferdy Sambo kepada rekan-rekan mereka.