TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) datang ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon peserta pemilu 2024. 

PKS hadir dengan membawa budaya Betawi Palang Pintu sebelum memasuki Gedung KPU. 

Presiden PKS Akhmad Syaikhu menjelaskan ada makna di balik prosesi budaya palang pintu yang ditampilkan rombongannya di KPU. 

"Palang pintu maknanya kita betul-betul menghormati budaya di Indonesia, karena ita berada di Betawi tentu adat ini kemudian kita lakukan," ujar Akhmad Syaikhu usai melakukan proses pendaftaran parpol.

"Sehingga insyallah bangsa yang menghargai adat istiadat yang baik insya allah menjadi satu yang akan bisa menjaga nilai- luhur bangsanya" tambah Akhmad Syaikhu. 

Akhmad Syaikhu mengatakan pihaknya juga bersholawat sejak tadi malam.

Hal ini selain sebagai motivasi, juga guna Indonesia lebih damai dan tenteram. 

Tak lupa, Akhmad Syaikhu juga membeberkan target PKS untuk pemilu 2024 mendatang, yaitu minimal 15 persen atau setara dengan 86 kursi. 

"DI PKS dapat 50 kursi, artinya perlu ada penambahan 36 kursi. Kami insyaallah akan terus mendesak khususnya di dapil-dapil yang masih kosong agar di 2024 akan mendapatkan kursi dn penambahan di dapil-dapil selarang sudah ada," tegasnya. 

Diiringi Hadrah dan Palang Pintu, PKS Daftar Jadi Peserta Pemilu 2024 ke KPU

Pengurus DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendatangi Gedung KPU, Jakarta, untuk mendaftar jadi peserta pemilu 2024, Senin (1/8/2022).

Berdasarkan pantauan Tribun, Presiden DPP PKS Akhmad Syaikhu memimpin rombongan didampingi sejumlah elite partai lainnya yakni Sekjen DPP PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi.

Sebelum memasuki Gedung KPU, rombongan PKS disambut dengan kebudayaan palang pintu.

Selain itu, lantunan suara musik hadrah juga mengiringi rombongan DPP PKS saat memasuki Gedung KPU.

Adapun sebelumnya, Sekjen DPP PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi menyebut, partainya itu ingin membawa suasanya gembira pada setiap tahap Pemilu. 

"Kita sebenarnya ingin tiap tahap pemilu ini suasanya fun gitu, sehingga bisa dinikmati semua. Insha Allah besOk kita akan ada palang pintu dan hadrah yang mengiringi proses pendaftaran di KPU. Selain untuk membawa suasana gembira juga ini bentuk pelesarian kita terhadap budaya Indonesia," kata Habib Aboe, Minggu (31/7/2022).