Komnas HAM akan Minta Keterangan Ferdy Sambo, Cari Fakta Pelecehan Termasuk Motif atau Skenario
Komnas HAM akan minta keterangan Ferdy Sambo besok, Kamis (11/8/2022), cari fakta pelecehan termasuk motif atau masuk skenario belaka
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Pihak Komnas HAM ternyata sudah menjadwalkan untuk meminta keterangan tersangka Ferdy Sambo terkait kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara menjelaskan Ferdy Sambo akan dimintai keterangan pada Kamis (11/8/2022).
"Besok (Kamis) kami berencana meminta keterangan Bapak Ferdy Sambo," jelas Beka dikutip dari YouTube metrotvnews.
Beka masih belum membeberkan secara rinci tentang waktu dan tempat untuk pertemuan dengan Ferdy Sambo.
Segala urusan tentang pertemuan Komnas HAM dengan Ferdy Sambo sebagai tersangka akan diatur oleh Timsus.
Sebelumnya, Beka menerangkan akan terus mencari fakta terkait kekerasan seksual yang dilaporkan di awal.
Baca juga: Terungkap Kebatinan Bharada E Saat Jalankan Perintah Ferdy Sambo, Pejamkan Mata Tembak Brigadir J
Komnas HAM menggandeng Komnas Perempuan untuk membuktikan apakah pelecehan seksual masuk dalam motif atau skenario penembakan Brigadir J.
"Soal dugaan kekerasan seksual kami menggandeng Komnas Perlindungan Perempuan untuk membuktikan ada tidaknya peristiwa tersebut (kekerasan seksual) itu yang pertama,"
"Kemudian kedua juga kalau ini dikaitkan dengan motif, apakah memang motif itu ada (pelecehan) di bagian dari motif atau bagian dari skenario," terang Beka.
"Kami terus bekerja bersama Komnas Perempuan untuk menyelidiki hal tersebut ada tidaknya kekerasan seksual ataukah mungkin (itu) motif atau ada peristiwa lain yang kemudian menjadi latar belakang atau pemicu penembakan Brigadir Yosua," lanjut Beka.
Komnas HAM juga tak mau menyimpulkan lebih dini motif dari kejadian yang menewaskan Brigadir J.
Komnas HAM harus melanjutkan penyelidikan untuk mendengarkan keterangan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
"Kami harus mendengar keterangan dari Ferdy Sambo, barangkali dari keterangan tersebut akan kelihatan motifnya seperti apa, memang pemicunya (sensitif) atau apa kita belum tahu. Termasuk menjadwalkan keterangan Ibu Putri sebagai rangkaian yang tak terpisahkan," lanjut Beka Ulung.
Dalam kesempatan yang sama, Beka menjelaskan jika Komnas HAM akan memulai meneliti serbuk atau residu senjata yang ada di tubuh jenazah Brigadir J.
Baca juga: Keluarga Duga Brigadir J Tewas Karena Lindungi Istri Ferdy Sambo, Ini Alasannya