Juru Bicara Universitas Lampung Sebut Hoaks Rektor Prof Karomani Terjaring OTT KPK
Juru Bicara (Jubir) Universitas Lampung (Unila) Nanang Trenggono menyebut berita Rektor Unila terjaring OTT KPK sebagai kabar hoax.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Pihak Universitas Lampung (Unila) membantah kabar Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof Dr Karomani M.Si. terjaring Operasi Tanggkap Tangan atau OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Juru Bicara (Jubir) Universitas Lampung (Unila) Nanang Trenggono menyebut berita Rektor Unila terjaring OTT KPK sebagai kabar hoax.
"Kalau ditangkap KPK itu hoax. Saya tidak tahu tapi yang pastinya rektor dan warek (wakil rektor) beserta jajaran ke Lembang Jawa Barat," kata Jubir Unila Nanang Trenggono saat dihubungi Tribun Lampung, Sabtu (20/8/2022).
Mantan Ketua KPU Lampung ini menyatakan bahwa Rektor Unila ke Lembang Jawa Barat untuk memberikan apresiasi atas indeks kinerja utama (IKU) para karyawan.
"Karena IKU Unila itu suskes makanya ke Lembang merencanakan untuk tahun depannya itu agar suskes juga," kata dia.
Baca juga: BREAKING NEWS: Rektor Universitas Lampung Prof Dr Karomani M.Si Terjaring OTT KPK
"Saya tidak bisa mengatakan benar atau tidaknya (OTT KPK). Saya menunggu rilis resmi dari KPK saja," kata Nanang
Dijelaskannya, Prof Karomani ada kegiatan di Lembang sejak kemarin 17 Agustus 2022.
Selain itu ada juga kunjungan kerja ke Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) untuk mempertajam dalam peningkatan IKU.
Harapanku IKU Unila pada tahun depan meningkat dan rapat semua disana beserta wakil rektor.
"Kegiatan itu dalam memberikan apresiasi kepada staf yang memiliki prestasi," kata Nanang.
KPK OTT Rektor di Lampung
Sebelumnya diberitakan, tim penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Bandung dan Lampung.
Salah satu pihak yang terjaring OTT adalah Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof Dr Karomani M.Si.
"Menindaklanjuti laporan masyarakat, benar, tim KPK tadi malam dini hari, berhasil lakukan tangkap tangan di Bandung dan Lampung," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Sabtu (20/8/2022).