Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ahli Forensik Emosi: Jika Ferdy Sambo Bicara Motif Pembunuhan Brigadir J, Mungkin Muncul Emosi Sedih

Handoko Gani, Ahli Forensik Emosi mengatakan kemungkinan Ferdy Sambo akan emosional saat bicara motif pembunuhan Brigadir J.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Ahli Forensik Emosi: Jika Ferdy Sambo Bicara Motif Pembunuhan Brigadir J, Mungkin Muncul Emosi Sedih
KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA
Irjen Ferdy Sambo hadir di ruang sidang komisi kode etik Polri di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (25/8/2022). 

TRIBUNNEWS.COM - Eks Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo menjalani sidang kode etik, di gedung Transnational Crime Center (TNCC) Mabes Polri, Kamis (25/8/2022).

Sidang kode etik tersebut digelar secara tertutup, dan digelar untuk menentukan sanksi terhadap Ferdy Sambo atas kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Ahli Forensik Emosi, Handoko Gani menyebut, keadaan psikis Ferdy Sambo terlihat tertekan dan sidang kode etik yang digelar tertutup tersebut.

Hal tersebut terlihat dari gestur serta beberapa perilaku Ferdy Sambo.

Handoko bahkan juga mengamati dari raut wajah jenderal bintang dua itu, di mana mungkin saja Ferdy Sambo sempat menangis beberapa kali.

Baca juga: Napoleon Bonaparte Sangat Welcome Jika Ferdy Sambo Dikirim Satu Sel Dengannya

"Saya hanya bisa menduga kalau beliau menjawab pertanyaan terkait motif kejadian (pembunuhan Brigadir J) ada kemungkinan beliau ini menjadi emosional," terang Handoko Gani, dikutip Tribunnews dari tayangan YouTube Kompas TV, Kamis (25/8/2022).

"Kemungkinan emosi yang akan muncul adalah emosi sedih."

Berita Rekomendasi

"Kalau saya melihatnya seperti ini seorang jenderal tetaplah seorang jenderal, di sisi lain dengan ekspresi seperti ini menunjukkan seorang jenderal yang sudah sadar bahwa ada kesalahan yang dia lakukan, jenderal juga manusia yang ketika salah akan tertegur hati nuraninya dan menunjukkan ekspresi yang seperti ini," katanya lagi.

Handoko Gani juga menjelaskan terlihat dari gestur, Ferdy Sambo sama sekali tidak santai, namun terlihat tertekan.

Sidang Tertutup

eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo hadir dalam sidang Etik Polri, Kamis (25/8/2022) pagi.
eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo hadir dalam sidang Etik Polri, Kamis (25/8/2022) pagi. (Istimewa)

Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PPP Arsul Sani merespons soal tertutupnya sidang kode etik Irjen Ferdy Sambo terkait kasus dugaan pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Arsul Sani menduga tertutupnya sidang kode etik Irjen Ferdy Sambo karena ada yang menyangkut norma kesusilaan, diberitakan Tribunnews sebelumnya.

"Tentu saya tidak tahu persis ya hukum acara yang diberlakukan oleh dewan etiknya polisi itu. Tetapi, saya menduga, karena ini terkait dengan hal-hal yang menyangkut kesusilaan, maka ini bersifat tertutup," ujar Arsul di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (25/8/2022).

Wakil Ketua MPR RI itu menambahkan situasinya akan berbeda jika materi persidangan menyangkut hal-hal di luar kesusilaan, seperti kriminal umum hingga korupsi.

Baca juga: Sidang Kode Etik Irjen Ferdy Sambo Hampir Rampung, 15 Saksi Sudah Selesai Diperiksa

"Kalau kita bicara tindak pidana kesusilaan, di pengadilan saja kan sidangnya juga tertutup kan," ujar Arsul.

Sebelumnya, Ferdy Sambo datang menghadiri sidang kode etik dengan menggunakan seragam PDH lengkap pagi tadi.

Dalam sidang tersebut, terdapat 15 saksi didengarkan keterangannya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews berjudul Komisi III DPR Menduga Tertutupnya Sidang Kode Etik Ferdy Sambo Karena Terkait Kesusilaan

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Reza Deni)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas