Isu Kenaikan Harga BBM Subsidi, Polisi Amankan SPBU di Pidie Jaya: Antrean Kendaraan Cukup Padat
dalam dua hari terakhir, antrean kendaraan jenis roda empat dan dua sangatlah padat dan panjang pada pagi hingga siang hari.
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, MEUREUDU - Kepolisian menjagakeamanan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Pidie Jaya (Pijay) menjelang kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi.
“Kami selalu berkoordinasi dengan jajaran Polres Pijay untuk memback-up pengamanan, terutama antrean kendaraan menjelang kenaikan harga BBM,” sebut Pengawas SPBU 14241469 Paru Cot, Kecamatan Bandar Baru, Pijay, Naufal Nanda kepada Serambinews.com, Rabu (31/8/2022).
Naufal menyebutkan, dalam dua hari terakhir, antrean kendaraan jenis roda empat dan dua sangatlah padat dan panjang pada pagi hingga siang hari.
Sehingga, bebernya, membutuhkan aparat pengamanan, baik dari personel Satuan Lalu Lintas maupun dari Mapolsek Bandar Baru.
Hal ini dilakukan guna mengantisipasi kemacetan pada ruas jalan lintas Banda Aceh-Medan, serta keamanan di SPBU.
Diakui Naufal, dalam setiap hari pihaknya memasok BBM jenis Pertalite sebanyak 8 ton, meski terkadang sampai 16 ton.
Untuk jenis Pertamax, sebutnya, rata-rata 1 ton, serta biosolar dari 8 ton sampai 16 ton.
Dengan kekuatan menyiagakan 12 tenaga pengisian pada pompa BBM dengan tiga shift kerja, maka akan memudahkan layanan bagi para pelanggan.
"Selain itu juga kami memberikan layanan BBM bagi para nelayan yang dilakukan pada siang hari yaitu sejak pagi sampai sore, namun tidak melayani pada malam hari," ungkapnya.(*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Polisi Amankan SPBU di Pijay Jelang Kenaikan BBM Subsidi, Antrean Kendaraan Cukup Padat