Temui Massa Demo Tolak Kenaikan BBM, Kasetpres: Kita Sudah Dengar Poinnya, akan Ditindaklanjuti
KSPSI menggelar aksi unjuk rasa yang menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Senin (12/9/2022) ini
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
![Temui Massa Demo Tolak Kenaikan BBM, Kasetpres: Kita Sudah Dengar Poinnya, akan Ditindaklanjuti](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/demo-buruh-kspsi-tolak-kenaikan-bbm.jpg)
TRIBUNNEWS.COM – Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) menggelar aksi unjuk rasa yang menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Senin (12/9/2022) ini.
Merespons hal tersebut, Pihak Istana melalui Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono, menemui massa demo di Kawasan Patung Kuda itu.
Menurut Kasetpres, pihaknya telah menerima sejumlah poin aspirasi yang disampaikan pengunjukrasa.
Selanjutnya, Heru menyebut, pemerintah akan menindaklanjuti poin-poin tersebut.
“Tadi kita sudah mendengarkan poin-poin itu, dan tentunya saya selaku jajaran staf bapak presiden (Joko Widodo) akan kami tindak lanjuti,” ucap Heru di lokasi unjuk rasa, Senin (12/9/2022).
Lebih lanjut, Heru menyebut, aksi unjuk rasa dapat dilakukan masyarakat karena Indonesia merupakan negara demokrasi.
Baca juga: Empat Tuntutan Buruh KSPSI Saat Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Istana
Namun, kata Heru, aksi yang digelar harus sesuai peraturan dan tidak melanggar hukum.
“Aksi ini kalau mereka memberikan aspirasinya dan tentunya tertib dan semuanya berjalan baik, saya rasa memberikan sebuah pendapat ya wajar saja, saya rasa itu,” ungkapnya.
Diketahui, dalam aksi di kawasan Patung Kuda ini, KSPSI membawa tiga tuntutan aksi.
Di antaranya menolak kenaikan harga BBM, meminta upah yang layak bagi buruh hingga meminta mencabut UU Omnibus Law.
Dikutip dari Kompas.com, sebanyak tujuh orang perwakilan Konfederasi Serikat Pekerja Serikat Seluruh Indonesia Andi Gani (KSPSI AGN) mendatangi Istana Merdeka.
Dari tujuh orang itu, tiga di antaranya yakni Wakil Ketua Presiden KSPSI AGN R Abdullah, Wakil Sekretaris Jenderal IV Akmani, dan Bendahara Umum Mustopo menyerukan aspirasinya.
"Perwakilan KSPSI AGN yang datang ke Istana Merdeka untuk menyampaikan petisi, petisi itu adalah menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).”
“Karena kenaikan harga BBM, pekerja selalu menderita," ucap perwakilan KSPSI AGN Kabupaten Tangerang, Agus Darsana di kawasan Patung Kuda, Senin (12/9/2022).
![Massa KSPSI menggelar long march menolak kenaikan BBM dan tuntutan pencabutan UU Omnibus Law dari kawasan Balai Kota DKI Jakarta ke Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022).](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/aksi-demo-buruh-kspsi.jpg)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.