Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Effendi Simbolon Sebut TNI Seperti Gerombolan, Pengamat: Mengapa Hanya TNI AD yang Marah?

Pernyataan Effendi Simbolon itu membuat prajurit TNI AD di sejumlah wilayah Indonesia mulai dari jenderal hingga tamtama marah.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Effendi Simbolon Sebut TNI Seperti Gerombolan, Pengamat: Mengapa Hanya TNI AD yang Marah?
/YULIANTO
Konferensi press anggota Komisi I dari Fraksi PDIP, Effendi Simbolon saat tiba di ruangan Fraksi PDIP di Komplek Parlemen, Jakarta Pusat, Rabu (14/9/2022) terkait pernyataan beliau tentang institusi tersebut seperti gerombolan. Dan ia mengaku sudah menyampaikan permintaan maafnya kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman serta seluruh prajurit TNI. Warta Kota/YULIANTO *** Local Caption *** 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pernyataan Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon yang menyebut TNI seperti gerombolan dan melebihi ormas dikemukakan saat rapat kerja dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa di gedung DPR RI Jakarta, Senin (5/9/2022) lalu.

Pernyataan Effendi Simbolon itu membuat prajurit TNI AD di sejumlah wilayah Indonesia mulai dari jenderal hingga tamtama marah.

Kemarahan prajurit TNI AD itu banyak ditemukan di media sosial.

Baca juga: Duduk Perkara Pernyataan Kontroversi Effendi Simbolon soal TNI, Kini Berujung Minta Maaf

Lalu mengapa hanya para prajurit TNI AD yang mengemukakan kemarahannya?

Pengamat Intelijen dan Keamanan Ridlwan Habib heran dengan hal tersebut.

Dia mempertanyakan kenapa TNI Angkatan Laut dan TNI Angkatan Udara tidak memberikan respons atas pernyataan Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon yang menyamakan TNI sebagai gerombolan.

“Yang disebutkan oleh Effendi Simbolon itu adalah TNI bukan TNI Angkatan Darat. Jadi semestinya yang marah tidak hanya TNI Angkatan Darat, karena yang disebutkan oleh Bang Effendy Simbolon kan tidak menyebutkan angkatan,” ucap Ridlwan dikutip dari Kompas.TV, Kamis (15/9/2022).

BERITA REKOMENDASI

“Nah ini yang kemudian menjadi pertanyaan bagaimana yang lain, Angkatan Laut, Angkatan Udara, kenapa mereka tidak membuat video kemarahan yang kemudian secara beruntun viral di mana-mana itu. Ini kan jadi pertanyaan publik, loh kok yang marah cuma Angkatan Darat padahal yang disebut adalah TNI-nya," kata Ridlwan menambahkan.

Atas dasar itu, Ridlwan pun mempertanyakan apakah kemarahan prajurit TNI Angkatan Darat terjadi karena spontan atau memang perintah.

Sebab narasi muncul di ruang publik, pernyataan sejumlah prajurit TNI Angkatan Darat yang melakukan protes isinya sama.

“Tugas Kepala Staf Angkatan Darat adalah melakukan pembinaan di matranya, saya sih mendukung ya secara pribadi komplain teman-teman TNI AD, wajar,” ujar Ridlwan.

“Apakah marahnya ini sistematis by komando atau spontanitas dari teman-teman, ini akan menjadi satu pertanyaan karena kalau kemudian ini adalah perintah dari komando, apakah Panglima TNI perlu mensupervisi perintah-perintah semacam ini," kata dia menambahkan.

Semuanya dari TNI AD

Anggota Komisi I DPR RI, Effendi Simbolon menyampaikan permohonan maaf kepada lembaga TNI setelah dirinya menyebut institusi tersebut seperti gerombolan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas