TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono direncanakan akan ikut mendampingi jenazah almarhum Ketua Dewan Pers, Azyumardi Azra bersama keluarga.

Sekretaris Azyumardi Azra, Vemmy Nur Baimi mengatakan pihak keluarga saat ini masih mengupayakan agar jenazah Prof. Azyumardi Azra bisa segera dipulangkan ke Tanah Air.

“Kita usahakan bapak bisa pulang. Lagi dicari pihak sana, pihak Dubes dan Pak Dubes mau hadir juga di Kuala Lumpur ikut datang ke sini,” kata Vemmy di rumah duka di Perumahan Puri Laras 2, Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (19/9/2022).

“Jadi mau minta bantuan untuk biar bisa malam ini bisa segera pulang, karena Pak Dubes akan ikut bersama keluarga juga,” ujarnya menambahkan.

Adapun rencananya setelah tiba jenazah akan disalatkan di Auditorium Harun Nasution, Rektorat UIN Jakarta.

Namun saat ini, pihak keluarga masih berkoordinasi dengan manajemen UIN Jakarta.

Masih, koordinasi gitu karena ini terkait dengan UIN jadi harus sama protokol di UIN. Karena nanti akan di UIN baru ke TMP Kalibata.

Kepulangan jenazah almarhum Ketua Dewan Pers, Azyumardi Azra masih menunggu hasil swab, sebagaimana  protokol di Malaysia. Adapun hasilnya, masih akan ditunggu hingga siang hari ini.

Hal itu disampaikan Sekretaris Azyumardi Azra, Vemmy Nur Baimi saat ditemui di rumah duka di Perumahan Puri Laras 2, Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (19/9/2022).

Baca juga: Ketua Umum PGI Sampaikan Duka Cita: Azyumardi Azra Seorang Pemikir yang Independen

“Kita lihat hasil swab. Hasil swab dulu aja takutnya nanti. Kita berdoa supaya negatif. Kalau negatif nanti langsung segera pulang kan,” kata Vemmy kepada wartawan.

“Tapi kalau positif ya itu tadi. Tunggu hasil kita tunggu hasil aja. Kan regulasinya yang kita enggak pernah tau,” lanjutnya

Adapun hasil tes tersebut akan diketahui pada sekira pukul 14.00 WIB ini.

Dengan ketentuan ini, Vemmy melanjutkan pihak keluarga pun hingga saat ini masih belum dapat memastikan kapan jenazah bakal tiba di Tanah Air.

Namun, ia mengatakan jika tidak ada halangan maka Jenazah diperkirakan akan diberangkatkan dari Negeri Jiran sekira pukul 20.00 waktu setempat dan tiba di Indonesia sekira pukul 23.00 WIB.