Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Syarat Tinggi Badan Taruna TNI Diturunkan, DPR Sebut Tidak Berdampak Pada Kemampuan Prajurit

Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa telah merevisi aturan terkait syarat tinggi badan dan umur bagi Taruna Taruni Akademi TNI mulai tahun ini.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Syarat Tinggi Badan Taruna TNI Diturunkan, DPR Sebut Tidak Berdampak Pada Kemampuan Prajurit
AFP/MUHAMMAD RIFKI
prajurit TNI. Syarat Tinggi Badan Taruna TNI Diturunkan, DPR Sebut Tidak Berdampak Pada Kemampuan Prajurit 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa telah merevisi aturan terkait syarat tinggi badan dan umur bagi Taruna Taruni Akademi TNI mulai tahun ini.

Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono menilai, hal tersebut tidak akan berdampak berarti terutama terhadap kemampuan prajurit TNI.

Sebab, menurut Dave Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa pasti telah mempertimbangkan berbagai macam hal terkait revisi aturan terkait syarat tinggi badan bagi Taruna Taruni Akademi TNI.

"Saya rasa tidak akan ada dampak yang terlalu berarti, panglima tidak mungkin menurunkan standar tanpa mempertimbangkan berbagai macam hal," kata Dave saat dihubungi Tribunnews, Rabu (28/9/2022).

Dave menambahkan, ada banyak pertimbangan dalam merekrut prajurit TNI, satu di antaranya terkait kemampuan intelektual dan akhlak.

"Kemampuan intelektual dan akhlak harus menjadi hal utama dalam menjadi penjaga kedaulatan bangsa serta panutan masyarakat kedepannya," tandasnya.

Terkini, Andika mengubah aturan tinggi badan dan umur dalam proses penerimaan Taruna-Taruni Akademi TNI mulai tahun 2022.

Berita Rekomendasi

Aturan yang diubah Andika adalah Peraturan Panglima TNI nomor 31 Tahun 2020 yang di antaranya mensyaratkan tinggi badan 163 cm untuk Taruna dan 157 cm untuk Taruni.

Diketahui, TNI kini mensyaratkan tinggi badan 160 cm untuk calon Taruna dan 153 cm untuk calon Taruni.

Baca juga: VIDEO Panglima TNI Andika Revisi Aturan Tinggi Badan & Umur dalam Seleksi Taruna-Taruni Akademi TNI

Andika mengatakan revisi tersebut ditujukan untuk mengakomodasi kondisi umum remaja Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan Andika saat Sidang Pemilihan Terpusat Intergratif Penerimaan Taruna Taruni Akademi TNI TA 2022.

"Jadi kita menggunakan peraturan Panglima TNI, yang terakhir itu tahun 2020 nomor 31, itu sudah saya lakukan perubahan. Perubahan yang sebetulnya lebih mengakomodasi," kata Andika di kanal Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa dikutip pada Selasa (27/9/2022).

"Sebagai contoh tinggi badan, untuk Peraturan Panglima yang terakhir yang menjadi dasar kita semua saat ini adalah 163 cm untuk pria. Untuk wanita 157 cm. Itu sudah saya turunkan," sambung dia.

Selain itu, Andika juga sudah mengubah aturan terkait usia dalam proses seleksi calon Taruna Taruni Akademi TNI.

Menurutnya, hal tersebut terkait dengan Undang-Undang Nomor 34 tentang TNI.

"Termasuk usia. Usia di sini masalahnya adalah Undang-Undang. Undang-Undang Nomor 34 itu ada. Jadi 16 dari Catar Akmil, dan 1 Catar AAL ini drop semua," kata Andika.

Ia menginginkan agar aturan tersebut dipatuhi ke depannya

"Saya ingin nanti, saya lihat ke sini semua, untuk memastikan bahwa syarat-syarat yang memang sudah diatur itu dipatuhi semua," kata Andika.

Aspers Panglima TNI Marsekal Muda TNI Kusworo menjelaskan dalam proses penerimaan Taruna Taruni saat ini semua warga negara Indonesia memiliki kesempatan yang sama.

Ia menekankan hal yang terpenting adalah terpenuhinya persyaratan.

Kusworo mengatakan ada sejumlah perbedaan yang diterapkan terkait persyaratan penerimaan Taruna Taruni tahun ini.

"Sebagaimana contoh untuk umur misalkan. Kalau di tahun yang lalu, mengacu kepada Perpang (Peraturan Panglima) yang ada di usia 18 terhitung mulai dibukanya pendidikan. Tapi di tahun ini ada toleransi tiga bulan. Lebih dimudahkan. Jadi 17 tahun 9 bulan terhitung mulai tanggal dibuka pendidikan," kata Kusworo.

"Ini saya rasa merupakan satu terobosan yang bagus, memberikan satu kesempatan toleransi," sambung dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas