Risma: Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Dapat Pemberdayaan Kewirausahaan dari Kemensos
Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkapkan pihaknya akan memberikan pemberdayaan kewirausahaan terhadap keluarga korban Tragedi Kanjuruhan.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkapkan pihaknya akan memberikan pemberdayaan kewirausahaan terhadap keluarga korban Tragedi Kanjuruhan.
Saat mengunjungi para keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, Risma mengungkapkan ada keluarga korban yang meminta untuk mendapatkan alat untuk mengembangkan usaha.
"Kemarin bapak-bapaknya yang langsung ngomong 'Bu saya minta alat ini untuk motong ayam', langsung menyampaikan ke saya," ujar Risma di Kota Serang, Banten, Selasa (4/9/2022).
Pemberian bantuan ini, kata Risma, karena terdapat beberapa keluarga korban yang kehilangan kedua orang tuanya atau suami dan istrinya. Sehingga para keluarga korban mengalami kesulitan ekonomi.
Kemensos telah menerjunkan tim pendamping sosial untuk mendampingi psikologis keluarga korban.
"Kemudian, ada yang memang kehilangan bapak dan anak, ibunya tinggal sendiri," ucap Risma.
Risma mengungkapkan pihaknya telah memberikan santunan untuk 125 keluarga korban.
"Kemudian, saat ini staf kami disana, yang luka berat itu 39, kemarin ya. Saya nggak tahu progresnya, kan awalnya 70 berapa naik-naik itu. Nah kemudian yang luka ringan 260 orang," jelas Risma.
Baca juga: Mensos Risma Beri Santunan Rp15 Juta ke 125 Ahli Waris Korban Tragedi Kanjuruhan
Seperti diketahui, Kemensos telah menuntaskan penyaluran santunan kepada 125 ahli waris tragedi Kanjuruhan di Kota dan Kabupaten Malang.
Penyaluran di Kota Malang dilakukan di Kecamatan Lowokwaru dan Kecamatan Klojen.
Sementara di Kabupaten Malang, Risma menemui ahli waris di Kecamatan Singosari, Gondang Legi, Sumberpucung, Kepanjen dan Tajinan.