Rekam jejak Hillary Brigita Lasut, Anggota DPR RI Termuda yang Laporkan Mamat Alkatiri
Berikut ini rekam jejak Hillary Brigita Lasut yang merupakan anggota DPR RI Termuda periode 2019-2024.
Penulis: Tartila Abidatu Safira
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini rekam jejak Hillary Brigita Lasut yang merupakan anggota DPR RI Termuda periode 2019-2024.
Hillary mulai menjabat sebagai anggota Komisi III DPR RI pada 1 Oktober 2019.
Kabar terbarunya, Hillary Brigitta Lasut melaporkan komika Mamat Alkatiri atas pencemaran nama baik, Senin (3/10/2022).
Mamat Alkatiri melakukan roasting dengan kata-kata kasar dan tuduhan tidak benar yang menyinggung Brigita, berujung pelaporan ke Polisi.
Dikutip dari Kompas.com, Mamat Alkatiri diduga melontarkan kata-kata kasar tesebut saat tampil dalam acara talkshow di daerah Jakarta Barat.
Hillary Brigitta Lasut tidak terima atas tuduhan tidak benar yang mengarah ujaran kebencian tersebut dan melaporkan ke Polda Metro Jaya.
Baca juga: Hillary Brigitta Laporkan Mamat Alkatiri: Tuai Komentar Kiky Saputri, Fadli Zon Beri Pembelaan Ini
"Menurut pelapor, dalam melakukan roasting kepada korban, terlapor menggunakan kata yang kurang sopan. Atas kejadian tersebut, korban merasa dicemarkan nama baiknya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, Selasa (4/10/2022).
Lantas siapakah sosok Hillary Brigitta Lasut?
Simak rekam jejak Hillary Brigitta sebagai berikut.
Rekam jejak Hillary Brigitta Lusut
Hillary Brigitta Lasut lahir di Manado, 22 Mei 1996.
Ia memutuskan berkecimpung di dunia politik pada usia 20-an.
Partai Nasdem menjadi haluan pertama untuk memulai awal kariernya.
Hillary percaya, bahwa Partai NasDem dapat memperkuat posisinya di dunia politik.
Diketahui, orangtua Hillary juga seorang politikus.
Baca juga: Profil Hillary Brigita Lasut, Anggota Komisi III DPR RI yang Laporkan Komika Mamat Alkatiri
Ayahnya bernama Elly Engelbert Lasut adalah mantan politikus Partai Golkar.
Elly Engelbert Lasut pernah menjabat sebagai Bupati Kepulauan Talaud selama dua periode, 2004-2009 dan 2009-2012.
Kemudian, sang Ibu, Telly Tjanggung, merupakan Bupati Minahasa Tenggara masa jabatan 2008-2013.
Hillary Brigitta Lasut berhasil terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024, dengan perolehan suara 70.345.
Angka tersebut merupakan yang paling sedikit di antara kandidat lainnya.
Sebagai lulusan hukum, Hillary memilih posisi anggota Komisi III yang membidangi hukum, HAM dan keamanan.
Hillary Brigitta Lasut berkuliah di Universitas Pelita Harapan (UPH) pada 2014 hingga 2018.
Kemudian, ia memilih Washington School of Law untuk melanjutkan S2 pada 2018.
Saat ini, Hillary sedang menyelesaikan studi S3 di Universitas Sumatera Utara.
Pada 23 September 2022, Hillary Brigitta Lasut juga telah menikah dengan seorang perwira TNI bernama Lettu Inf Yohanes Prasetyo Rahawarin.
Hillary Brigitta Lasut aktif membagikan kegiatan pribadi dan politiknya di media sosial.
Ia senang menampung dan memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya di Sulawesi.
Pada Senin (3/10/2022), Hillary membagikan surat perihal penghentian aktifasi tambang PT. Tambang Mas Sangihe.
Dalam surat tersebut tertulis batalnya surat keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral yang menyetujui peningkatan tahap kegiatan operasi produksi kontrak karya PT. Tambang Mas Sangihe.
Hal tersebut membuat warga Kabutaten Sangihe, Sulawesi Utara yang menolak izin kegiatan pertambangan di Sangihe, merasa senang.
Sebelumnya, gugatan warga Sangihe sudah kalah dua kali di pengadilan.
Pada Agustus lalu, Polresta Manado telah melakukan saran Hillary, sesuai aspirasi masyarakat Manado yang meminta patroli dan Unit Reaksi Cepat.
Terdapat program-program pihak kepolisian yang bertujuan menjamin keamanan warga Manado.
Salah satunya, program Call Center 112 yang merupakan kolaborasi Pemkot Manado dengan Polresta Manado.
Masyarakat dapat melapor Call Center 112 jika terdapat bahaya yang mengancam.
Petugas di lapangan akan merespon dengan cepat dan segera dalam waktu 5-10 menit sampai di TKP.
Dikutip dari situs resmi hillarylasut.com, Hillary Britta Lasut mendirikan HBL Institute sebagai program pendidikan Bahasa Inggris.
Tujuannya untuk mempersiapkan anak-anak, khususnya di Sulawesi Utara bisa menguasai Bahasa Inggris.
Selain itu, juga mendirikan HBL Foundation untuk menampung aspirasi masyarakat, terutama daerah Sulawesi Utara.
Kegiatannya berupa melakukan bantuan hukum, sosial, pendidikan, kemanusiaan, hingga lingkungan.
Hillary mengaku, dua programnya dapat menjadi implementasi dari janji politik Hillary pada masa kampanye.
(Tribunews.com/Safira) (Kompas.com/Ahmad Naufal Dzuldaroh/Kristian Erdianto) (Makassar.tribunnews.com/Muh. Irham)