POPULER NASIONAL Susi Pudjiastuti Diperiksa Kejagung | Peran 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan
Berita populer nasional Tribunnews: Susi Pudjiastuti diperiksa Kejaksaan Agung, peran 6 tersangka dalam kasus tragedi Kanjuruhan.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Simak berita populer nasional Tribunnews.com dalam artikel ini.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, diperiksa Kejaksaan Agung, Jumat (7/10/2022).
Susi hadir sebagai saksi terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi pemberian fasilitas impor garam industri pada periode 2016 hingga 2020.
Sementara itu, polisi telah menetapkan enam tersangka dalam kasus tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang menewaskan ratusan orang, termasuk dua anggota Polri.
Keenam tersangka itu dijerat pasal yang berbeda.
Dirangkum Tribunnews.com, Sabtu (8/10/2022), inilah berita populer nasional selama 24 jam terakhir:
Baca juga: Susi Pudjiastuti Sebut Pemeriksaannya soal Kasus Impor Garam Hal Biasa: Kok Kawan-kawan Heboh Banget
1. Fakta-fakta Susi Pudjiastuti Diperiksa Kejagung
Eks Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti, diperiksa Kejaksaan Agung (Kejagung) RI pada Jumat (7/10/2022).
Susi Pudjiastuti diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi pemberian fasilitas impor garam industri pada periode 2016 hingga 2020.
Kapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana, mengatakan Susi Pudjiastuti telah berada di Gedung Bundar Kejaksaan Agung RI untuk melakukan pemeriksaan.
Namun, Ketut enggan merinci terkait materi pemeriksaan terhadap Susi Pudjiastuti.
"Hari ini sudah datang beliau. Sudah di Gedung bundar," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat, dilansir Tribunnews.com.
2. Peran 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan
Baca juga: Evaluasi Tragedi Kanjuruhan, Pertandingan Tensi Tinggi Akan Punya Mini ICU di Stadion
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menetapkan enam tersangka dalam tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Pengumuman keenam tersangka dilakukan Listyo melalui konferensi pers yang digelar pada Kamis (6/10/2022).
Keenam tersangka ini adalah memiliki andil terhadap tewasnya 131 korban dalam laga Arema FC dan Persebaya yang berlangsung pada Sabtu (1/10/2022) malam.
Keenam tersangka terdiri dari tiga orang dari panitia pelaksana hingga tiga orang lainnya merupakan anggota kepolisian.
"Ada enam tersangka dalam peristiwa tersebut," kata Kapolri.
3. Profil Mayjen TNI Gustav Agus, Kabinda Papua Temui Lukas Enembe
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Papua, Mayjen TNI Gustav Agus Irianto, menemui tersangka kasus korupsi Gubernur Papua, Lukas Enembe, pada Kamis (6/10/2022).
Pertemuan itu berlangsung di rumah Lukas Enembe di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.
Baca juga: Susi Pudjiastuti Ungkap Alasan Diperiksa Kejaksaan Agung Terkait Kasus Impor Garam
Dalam kesempatan itu, Gustav Agus menyampaikan pesan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar Lukas Enembe ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan.
"Kabinda sudah komunikasi dengan KPK yang inti pembicaraannya ada pesan dari KPK supaya Lukas Enembe bisa ke Jakarta untuk mengikuti pemeriksaan," kata Ketua Tim Hukum Nasional Gubernur Papua, Petrus Bala Pattyona, dilansir Tribunnews.com.
"Kalau kondisi tidak memungkinkan KPK menyiapkan dokter atau penanganan medis yang baik," tambahnya.
4. Putri Sulung Anies Baswedan Ikut Mendampingi Ayahnya saat Bertemu AHY
Ratusan kader Partai Demokrat menyambut kehadiran Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di Kantor DPP Demokrat, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2022).
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY, melakukan silaturahmi politik dengan orang nomor satu di DKI itu.
Yel-yel menyambut Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu masih terus berlangsung.
"Yo ayok Anies-AHY, ku yakin kita pasti menang," teriak para kader saat yel-yel menyambut Anies.
Tampak di lokasi ikut menyambut putri sulung Anies yakni Mutiara Annisa Baswedan .
Baca juga: Bung Towel Soroti Dugaan Lokalisir Kesalahan di Kanjuruhan, Kenapa Orang PSSI Tak Jadi Tersangka?
5. Kisah Yohanes Prasetyo, Sosok yang Mohon ke Polisi Tak Tembak Gas Air Mata saat Tragedi Kanjuruhan
Salah satu saksi hidup tragedi Kanjuruhan, Yohanes Prasetyo, menceritakan momen saat dirinya berinisiatif untuk memohon kepada personel polisi agar tidak menembakkan gas air mata ke arah tribun.
Seperti diketahui, Yohanes adalah seseorang yang viral di media sosial saat ia merekam dirinya sendiri memohon ke polisi agar tak menembakkan gas air mata.
Namun, permintaannya justru dibalas bentakan dan pengusiran oleh anggota polisi.
Yohanes mengaku sebenarnya tidak berinisiatif untuk turun ke lapangan dan meminta polisi berhenti menembakkan gas air mata ke arah tribun.
Ia mengatakan saat pertandingan selesai, ingin langsung pulang untuk bekerja.
(Tribunnews.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.