Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PSMTI-Lemhanas Tandatangani MoU: Kerja Sama Pemantapan Nilai Kebangsaan Ciptakan Agen Perubahan

PSMTI melakukan kerja sama dengan Lemhannas RI dengan penandatangan MoU pelatihan Program Pemantapan Nilai-nilai Kebangsaan.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in PSMTI-Lemhanas Tandatangani MoU: Kerja Sama Pemantapan Nilai Kebangsaan Ciptakan Agen Perubahan
Lemhanas
Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) melakukan kerja sama dengan Lembaga Ketahanan Nasional Indonesia (Lemhannas) RI dengan Penandatanganan Nota Kesepahaman/Memorandum of Understanding (MoU) terkait pelatihan Program Pemantapan Nilai-Nilai (Taplai) Kebangsaan. 

"Dan sebagai bagian dari warga Indonesia yang besar, utamanya kami dari masyarakat Tionghoa ingin juga belajar dan mengetahui bagaimana menerapkan Nilai-Nilai Kebangsaan yang sangat luhur, sesuai dengan pelatihan yang diselenggarakan oleh Lemhannas," ucap Wilianto Tanta.

"Kerja sama ini sangat positif untuk kita, dan diharapkan sebagai putra dan putri Tionghoa yang ada di Indonesia agar bisa ikut dalam pendidikan ini dan pelatihan ini menjadi salah satu program yang bagus untuk kaderisasi masa depan Pemimpin Bangsa baik di Pemerintahan maupun di sektor swasta," jelas pengusaha asal Makassar itu.

Pada kesempatan tersebut, WKU Dept. Bidang Kaderisasi Johnny Situwanda mengatakan bahwa kesempatan ini sangat berharga.

Menurutnya, kerja sama ini akan ditindaklanjuti dengan melakukan Pelatihan Pemantapan Nilai-Nilai (Taplai) Kebangsaan yang akan dilaksanakan pada bulan Februari mendatang.

"Dengan menghadirkan semua kader-kader PSMTI dari seluruh Indonesia akan kami undang untuk mengikuti pendidikan Taplai Kebangsaan ini di Lemhannas. Pada kesempatan ini juga, dalam rangka perayaan HUT PSMTI ke-24 kami melakukan bantuan sosial untuk 700 staf yang ada di Lemhannas," katanya.

Lebih lanjut, Johnny Situwanda menjelaskan tujuan dari kerja sama PSMTI dengan Lemhannas RI ini untuk memberikan pendidikan dan pengetahuan kepada seluruh kader-kader PSMTI.

"Agar ke depannya juga tidak hanya berguna dan bermanfaat bagi warga Tionghoa tetapi untuk bangsa dan negara Indonesia," imbuh Johnny Situwanda.

Berita Rekomendasi

WKU Dept. Bidang Humas dan Media Rudi Rusdiah menambahkan bahwa, dari jaringan PSMTI yang tersebar di seluruh penjuru tanah air, di lebih dari 31 propinsi dengan 300 lebih cabang Kota/ Kabupaten, dimana PSMTI Pusat saja memiliki 400 lebih pengurus.

Sehingga diharapkan dapat menghasilkan jauh lebih banyak kader kader pemimpin bangsa yang memahami dan bersedia menjaga kedaulatan dan daya saing bangsa, ditengah persaingan global antar bangsa menghadapi tantangan global 4C (Covid 19, Conflik (Perang), Climate Change, Crisis (Pangan & Energi)," terang Rudi Rusdiah alumni Lemhannas PPRA 2008.

Delegasi PSMTI yang hadir saat penandatanganan MOU dipimpin oleh Wilianto Tanta, Ketua Umum PSMTI, dan didampingi rombongan pengurus PSMTI, di antaranya Wakil Ketua Umum (WKU) Dept. Kaderisasasi Johnny Situwanda, S.H.,M.H.; WKU Hub. antar Marga Untung Chandra.

Kemudian WKU Korwil Jabar-DKI-Banten Henry Husada; WKU Dept. Humas & Media Dr Rudi Rusdiah MA, Alumni PPRA 2008; Ketua Umum Perwanti - PSMTI Prof. Yenni Thamrin, juga Pendiri PSMTI & Alumni KSA 2001; WKU Dept. Bidang Peranan Perempuan Dewi Susilo Budihardjo, WKU Dept. Bidang Sosial Kemasyarakatan Lusiana Oey, Kordinator WKU Johnnie Soegiarto.

Juga WKU Korwil Sumatera Christian Chandra; WKU Bidang Koordinasi Hasan Karman; WKU Dept. Hubungan Antar Marga Untung Chandra; Wasekum Sudiono Chung; PSMTI DKI Mulyadi; Niko, Eric Fernando, Staf Serketariat PSMTI; dan Reporter Bidang Humas PSMTI Lim Sjin Phen.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas