Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mardiono Sowan ke Sultan HB X: Banyak Nasihat Kehidupan Sosial Politik

Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono melakukan sowan ke kantor Gubernur DIY.

Penulis: Reza Deni
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Mardiono Sowan ke Sultan HB X: Banyak Nasihat Kehidupan Sosial Politik
ist
Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono melakukan sowan ke kantor Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X, di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono melakukan sowan ke kantor Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X, di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta.

Mardiono mengaku telah berdiskusi tentang kenegaraan dan mendapat nasihat soal kehidupan sosial politik yang sedang dalam masa transisi.

“Beliau banyak menyampaikan pesan dan arahan terhadap hal-hal yang terkait dengan pemerintahan. Kemudian, yang banyak saya catat tadi nasehat terkait kehidupan sosial politik. Karena kami sedang mengalami transisi dari generasi tua ke generasi milenial,” ujar Muhamad Mardiono, di lokasi, Kamis (13/10/2022).

Mardiono menjelaskan, Sultan HB X berpesan agar bangsa Indonesia tidak meninggalkan sejarah dan tradisi. Sebab, hal tersebut merupakan sebuah kekuatan untuk bangsa Indonesia.

“Tadi apa yang dipesankan garis besarnya adalah Bangsa Indonesia tidak boleh meninggalkan sejarah dan tradisi. karena itu lah yang menjadi kekuatan bangsa kita. Bangsa kita adalah bangsa yang taat asas dan selalu mentaatai sosial kemasyarakatan,” jelasnya.

Sementara terkait jabatannya sebagai Plt Ketum PPP, Mardiono menuturkan bahwa Sultan HB X berpesan agar ia bisa mengelolanya dengan baik. Bahkan, harus menyentuh rakyat secara langsung.

Baca juga: Susunan Pengurus DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Plt Ketua Umum Dijabat Mardiono

Berita Rekomendasi

“Tadi beliau berpesan agar mengelola organisasi tidak secara spesifik tentang kepartaian tapi harus menyentuh kepada rakyat langsung. Jadi tidak bisa jika kita hanya dikomandoi,“ tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas