Indonesia Siap Fasilitasi Pertemuan Biden - Putin di KTT G20
kemungkinan adanya pertemuan antara Presiden Putin dan Presiden Biden, Indonesia menyatakan siap memfasilitasi pertemuan tersebut.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menanggapi isu yang sempat disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov soal kemungkinan adanya pertemuan antara Presiden Vladimir Putin dan Presiden Joe Biden, Indonesia menyatakan siap memfasilitasi pertemuan tersebut.
Co Sherpa G20, Duta Besar Dian Triansyah Djani mengatakan akan mengupayakan memberikan yang terbaik jika benar ada permintaan pertemuan.
"Sebagai host yang baik dan dalam setiap presidensi, kita tentunya akan memfasilitasi semua permintaan pertemuan bilateral dan memang sistemnya selalu demikian. Jadi Sekiranya ada permintaan untuk melaksanakan pertemuan tersebut (Biden - Putin). Kita telah menyiapkan," kata Triansyah di pers briefing mingguan yang diselenggarakan Kementerian Luar Negeri, Kamis (14/10/2022).
Ia mengatakan Indonesia adalah host yang imparsial, mencari penyelesaian masalah.
Menurutnya hal yang lumrah jika ada pertemuan-pertemuan antara pemimpin negara dalam KTT apapun. Sehingga Indonesia siap memfasilitasi setiap pertemuan bilateral yang diminta, termasuk pertemuan Biden dan Putin.
"Persiapannya, dalam kaitan ini, baik dari segi logistik, venue dan keamanannya, Indonesia siap untuk menyelenggarakan setiap pertemuan bilateral yang diminta," ujarnya.
Dian Triansyah Djani mengatakan hingga saat ini belum ada kepala negara yang mengatakan tidak akan hadir dalam KTT. Namun kehadiran para pemimpin negara G20 masih belum bisa dikonfirmasi lebih lanjut.
Baca juga: Cegah Memburuknya Situasi Global, SBY Harap Jokowi Bisa Pertemukan Biden-Putin di G20
"Sampai saat ini tidak ada yang bilang tidak akan hadir, dan kembali lagi mengenai siapa yang akan hadir, seperti halnya setiap KTT ini pasti sampai last minutes konfirmasinya. Tapi semua embassy (kedutaan) disini sudah mengirimkan timnya, kita sendiri telah melakukan briefing minggu ini kepada perwakilan mengenai persiapan logistiknya," kata Dian.
Ia melanjutkan, sebagai petunjuk, sebagian besar kepala negara G20 sudah menyampaikan keinginan untuk hadir di KTT G20 di Bali.
"Pendaftaran juga sudah dibuka tentunya dengan penunjukan orang yang akan bertanggung jawab dari masing-masing negara untuk menyampaikan delegasinya. Dan dari situ nanti akan bisa dilihat, siapa berapa banyak, dan komposisi delegasi-delegasi yang akan berpartisipasi pada KTT G20," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.