Dirjen Perikanan Tangkap KKP Serahkan Bantuan Mesin Kapal untuk Nelayan di Jakarta Utara
(DJPT) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghadiri kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan Gerakan Nelayan Tani Indonesia (GNTI) Korwil DKI
Penulis: Erik S
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghadiri kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan Gerakan Nelayan Tani Indonesia (GNTI) Korwil DKI Jakarta di Kawasan Pemukiman Nelayan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Dalam kegiatan tersebut, turut dihadiri oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini, Kepala Dinas Pembinaan Potmar TNI AL Laksma (TNI) Suradi, Ketua Umum GNTI Rokhmin Dahuri.
Kemudian Lembaga Pendidikan Nahdlatul Ulama, serta Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Muhammad Zaini Hanafi yang didampingi Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan (KAPI), Mochamad Idnillah dan Direktur Pengelolaan Sumber Daya Ikan (PSDI), Ridwan Mulyana untuk menyerahkan bantuan pemerintah kepada nelayan.
"Ini bukti nyata bahwa pemerintah memperhatikan rakyat kecil. Ini adalah nelayan kecil yang tidak tersentuh padahal ada di Ibu Kota Negara. Karena saya lihat itu nyata saya langsung instruksikan untuk memberikan bantuan apa yang dibutuhkan mereka. Paling tidak bisa meringankan beban mereka pada saat sulit seperti ini. Jadi kami berikan bantuan mesin kapal bagi para nelayan," kata Dirjen Zaini usai menyerahkan bantuan secara simbolis, Selasa (1/11/2022).
Zaini menambahkan memang tidak semua nelayan di Ibu Kota diberikan bantuan.
Akan tetapi bantuan permesinan kapal perikanan nantinya akan didistribusikan secara merata secara bertahap.
"Kami akan lakukan tidak hanya di Cilincing, tapi juga Jakarta Barat (Kapuk) nanti kita lihat kondisinya seperti apa. Jangan sampai dekat di mata kita wilayah yang menjadi kantung nelayan terbengkalai seperti ini. Sementara kita sudah lakukan di daerah lain, tetapi di depan mata kita malah kita biarkan," kata Zaini.
Direktur KAPI, Mochamad Idnillah menambahkan bahwa bantuan yang akan diberikan kepada para nelayan sudah dialokasikan berupa 41 unit mesin kapal yang semuanya disalurkan melalui Kelompok Usaha Bersama (KUB).
"Sebelumnya, mereka mengajukan bantuan dan setelah kami lakukan identifikasi, mesin kapal mereka sudah tidak layak pakai. Namun yang kondisinya masih bagus, kita sampaikan belum perlu diganti. Di Cilincing ini yang mereka butuhkan memang mesin kapal, sedangkan alat penangkapan ikan tidak perlu. Semua disalurkan lewat kelompok nelayan untuk kapal perikanan di bawah 5 Gross Tonnage (GT)", kata Cak Moch sapaan akrabnya.
Baca juga: KKP Gelar Puncak Gernas BCL, Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Perangi Sampah di Laut
Pada waktu bersamaan, DJPT KKP melalui Direktorat Perizinan dan Kenelayanan bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi dan Gerai Asuransi Nelayan Mandiri dan Sertifikat Hak Atas Tanah Nelayan.
Kegiatan yang berlangsung di Kantor Kecamatan Cilincing ini dibuka oleh Camat Cilincing Anita Permatasari, serta diikuti oleh 50 orang peserta.