Kemenag: Rp 1,166 Triliun Dana BOS Tahap II Cair untuk 48.660 Madrasah
Direktur Kurukulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag M Isom Yusqi mengatakan pihaknya telah menyalurkan dana BOS Madrasah.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahap II untuk madrasah mulai cair.
Direktur Kurukulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag M Isom Yusqi mengatakan pihaknya telah menyalurkan dana BOS Madrasah ke rekening bank penyalur (RPL).
Selanjutnya, Kemenag akan memerintahkan pihak bank untuk segera menyalurkan dana tersebut ke rekening madrasah swasta penerima BOS.
"Total ada Rp 1,166 triliun yang dicairkan untuk 48.660 madrasah," ujar Isom melalui keterangan tertulis, Kamis (3/11/2022).
Dana sebesar itu, kata Isom, terdiri atas Rp 540,424 miliar untuk BOS pada 23.923 Madrasah Ibtidaiyah (MI), Rp 424,830 miliar untuk BOS pada 16.532 Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Rp 201,586 miliar untuk BOS pada 8.205 Madrasah Aliyah (MA).
Baca juga: Cara Pengajuan Dana BOS Kemenag 2022 Tahap II Beserta Syarat Kelengkapan Dokumen dan Alur Pencairan
“Surat Perintah Pencairan Dana untuk penyaluran Dana BOS Madrasah sudah terbit,” jelas Isom.
Menurut Isom, pihaknya telah bekerja sama dengan tiga bank dalam proses pencairan.
Ketiganya adalah Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan Bank Syariah Indonesia (BSI)
“Setelah dana masuk ke rekening madrasah, pihak madrasah sudah bisa melakukan proses pencairan dengan membawa tanda bukti upload persyaratan pencairan BOS 2022 ke bank yang telah ditentukan," ucap Isom.
Baca juga: Dana BOS Kemenag TA 2022 Tahap II Sudah Cair, Cek di bos.kemenag.go.id
Isom berharap dana BOS ini dapat digunakan dengan baik dan optimal oleh pihak madrasah penerima, serta dapat dipertanggungjawabkan.
"Saya minta pihak madrasah penerima benar-benar memaksimalkan dana BOS ini tahun secara cepat dan akuntabel," pungkas Isom.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.