Populer Nasional: Anies Tak Hadiri Silatnas KAHMI | Desmond Mahesa Digeruduk Kader PDIP di Purworejo
Deretan berita populer nasional: Anies Baswedan Dicap Belagu karena Tak Hadiri Silatnas KAHMI, Desmond Mahesa Digeruduk Kader PDIP di Purworejo.
Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dicap belagu karena tak hadiri acara Silatnas KAHMI masuk dalam berita populer nasional Tribunnews.com 24 jam terakhir.
Kabar Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi Gerindra Desmond J Mahesa digeruduk kader PDIP di Purworejo juga masuk jajaran berita populer nasional Tribunnews.com.
Kemudian berita populer nasional selanjutnya yakni terkait tim hukum yang dikerahkan Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa untuk mencari bukti dugaan intervensi tambang ilegal di Kaltim Oleh TNI.
Lebih lanjut pengamat menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak berani melakukan reshuffle terhadap menteri dari Partai NasDem.
Dirangkum Tribunnews.com, Minggu (13/11/2022), simak berita populer nasional berikut ini:
1. Anies Baswedan Dicap Belagu karena Tak Hadiri Silatnas KAHMI
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mendapatkan undangan untuk menghadiri acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) Keluarga Besar Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) pada Sabtu (12/11/2022).
Wajahnya pun terpampang di poster serta banner acara itu. Sayangnya, Anies Baswedan tak memenuhi undangan tersebut.
Ketidakhadiran Anies Baswedan menjadi sorotan oleh pengacara yang juga kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Eggi Sudjana.
Menurutnya, ketidak hadiran Anies Baswedan merupakan pengkhianatan kepada HMI.
"Hari ini saja terlepas dari banyak urusan, enggak dateng tuh. Pengkhianatan kepada HMI," katanya di dalam acara Silatnas KAHMI di Perpustakaan Nasional RI Salemba, Jakarta Pusat.
Eggi Sudjana bahkan menyebutkan bahwa ketidakhadiran tersebut merupakan bentuk kesombongan Anies Baswedan.
Sebab, KAHMI memberikan dukungan kepada Anies Baswedan untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) RI.
"Kita ini dukung dia, tapi yang didukung kok belagu gitu loh," katanya.