Haedar Nashir Jadi Ketum PP Muhammadiyah: Saya Hanya Sejengkal di Depankan dan Seinchi Ditinggikan
Haedar Nashir bersama Abdul Mu'ti sebagai Sekretaris Umum PP Muhammadiyah berharap Muhammadiyah ke depannya dapat menjadi pandangan islam yang maju
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah yang baru, Prof. Dr. K.H. Haedar Nashir, M.Si. menilai bahwa jabatan ini hanyalah sejengkal di depankan dan seinchi ditinggikan dari para pengurus Muhammadiyah lainnya.
Namun, tanggung jawab membawa Muhammadiyah untuk memiliki masa depan yang baik adalah tugas utamanya.
Haedar Nashir bersama Prof. Dr. Abdul Mu'ti, M.Ed. sebagai Sekretaris Umum PP Muhammadiyah menerima amanah ini dan berharap Muhammadiyah ke depannya dapat menjadi pandangan Islam yang berkemajuan.
"Saya dan Prof Mu'ti diberi amanah oleh 13 formatur terpilih dan sekaligus tadi sudah ditetapkan untuk menjalankan tugas sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah dan Prof. Dr. Abdul Mu'ti, M.Ed. sebagai Sekretaris Umum PP Muhammadiyah periode 2022- 2027."
"Kami tadi telah bersidang santai dan serius berdiskusi mengenai masa depan Muhammadiyah sebagaimana kelak menjadi pembahasan di persidangan-persidangan Muktamar."
Baca juga: Haedar Nashir Terpilih Lagi sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah, Ini Potret Kesederhanaannya
"Dan kami ber 13 ini mengemban amanah sebagai kolektif, kolegial dan tersistem sebagaimana karakter kepemimpinan Muhammadiyah."
"Saya sebagai ketua umum posisinya hanya sejengkal di depankan dan seinchi ditinggikan, tapi prinsip kepemimpinan adalah kolektif dan kolegial dan sistem perserikatan," kata Haedar Nashir dikutip dari Kompas Tv.
Lebih lanjut, Haedar Nashir akan menata dan berupaya menjalankan program-program Muhammadiyah yang fokusnya pada proses transformasi yang lebih dinamis di masa yang akan datang.
Baik program umum tau program per bidang yang arahnya mengarah pada Muhammadiyah unggul dalam berbagai aspek kehidupan.
Baca juga: Menko PMK Minta Muhammadiyah Bantu Pemerintah Hadapi Krisis Global
"(Termasuk) mengemban tugas untuk menjadikan pandangan soal Islam yang berkemajuan untuk terus didialogkan dengan berbagai kalangan di dalam dan luar negeri.
"Gunanya agar pandangan Islam yang maju dan membawa rahmat bagi semesta alam dapat terimplementasi dengan baik."
"Islam yang membawa damai, Islam yang menyatukan dan membawa optimisme dan islam yang membawa kemajuan hidup seleruh bangsa dan negara secara global," kata Haedar Nashir.
Selain itu, pihaknya juga akan fokus membahas mengenai isu-isu strategis keumatan, kebangsaan dan kemanusiaan universal sesuai dengan porsi dan bidangnya.
Baca juga: Haedar Nashir Dapat Suara Terbanyak, Berpeluang Jadi Ketua Umum PP Muhammadiyah untuk Kedua Kalinya
"Sehingga, hasil muktamar ini terus kita jadikan masukan penting bagi berbagai pihak, baik itu Pemerintah, DPR, TNI Polri dan komponen bangsa lain," lanjut Haedar Nashir.
Yang terkahir, Haedar Nashir bersama pimpinan Muhammadiyah yang lain akan berupa dalam melakukan dinamisasi kepemimpinan secara nasional.
"Kepemimpinan PP Muhammadiyah itu satu ranting dengan pimpinan wilayah, cabang ranting bahkan dengan cabang istimewa di luar negeri, maka kami nanti harus bisa mendinamisasi garak kepemimpinan secara nasional," pungkas Haedar Nashir.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)