BKKBN Sarankan Bantuan Makanan Bagi Korban Bencana Perhatikan Asupan Gizi Anak
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengimbau para penyumbang yang membantu kebutuhan makanan untuk korban bencana.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo mengimbau para penyumbang yang membantu kebutuhan makanan untuk korban bencana, termasuk pengungsi korban gempa bumi di Cianjur agar memperhatikan kebutuhan asupan gizi bagi anak-anak.
Sehingga, bantuan makanan diharapkan bukan cuma mie instan, tapi disarankan telur ayam untuk kepentingan gizi anak-anak.
"Jadi seperti ini kalau ada bencana banyak anak menjadi korban dan terlantar yang paling penting untuk diperhatikan sekarang, anak-anak kita ini masalah asupan gizinya. Kalau di tenda itu pasti mie, tapi kalau saran saya anak tersebut (diberikan) telur," ujar Hasto dikutip dari Youtube BKKBN, Selasa (22/11/2022).
Selain telur, makanan sumbangan yang disarankan dapat diberikan bagi korban bencana ialah makanan produksi dalam negeri seperti beras, telur dan ikan.
Baca juga: BKKBN Apresiasi Kemenag Dukung Upaya Penurunan Stunting melalui Bimbingan Perkawinan Calon Pengantin
Ikan yang bisa diberikan adalah ikan laut atau air tawar yang punya kandungan DHA dan Omega 3. Dengan harapan, kondisi bencana dan memasuki musim hujan tak membuat angka stunting meningkat.
"Kalau ikan tidak harus mahal tapi ikannya yang penting ikan dari laut atau ikan air tawar yang mengandung DHA Omega 3 supaya di musim bencana tidak membuat angka stunting meningkat," katanya.