Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Empat Hari Menghilang, Ibu Hamil Lima Bulan Akhirnya Ditemukan Dibalik Reruntuhan Rumah Akibat Gempa

Indri tertimbun reruntuhan bangunan di Kampung Salaeuri, Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akibat diguncang gempa.

Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Empat Hari Menghilang, Ibu Hamil Lima Bulan Akhirnya Ditemukan Dibalik Reruntuhan Rumah Akibat Gempa
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI
Ilustrasi. Proses pencarian ibu hamil lima bulan akhirnya membuahkan hasil, namun wanita yang bernama Indri Rahmawati (23) ditemukan sudah tidak bernyawa. Indri tertimbun reruntuhan bangunan di Kampung Salaeuri, Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akibat diguncang gempa pada Senin (21/11/2022) siang. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Proses pencarian ibu hamil lima bulan akhirnya membuahkan hasil, namun wanita yang bernama Indri Rahmawati (23) ditemukan sudah tidak bernyawa.

Indri tertimbun reruntuhan bangunan di Kampung Salaeuri, Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akibat diguncang gempa pada Senin (21/11/2022) siang.

Selama empat hari menghilang, seluruh anggota keluarganya merasa cemas dan mengharapkan Indri segera ditemukan dalam keadaan selamat

Minimnya saksi yang mengetahui dimana ia terakhir kali terlihat, membuat proses pencariannya menjadi sulit.

Baca juga: Sebanyak 162 Rumah di Kampung Cisarua Desa Sarampad Ambles dan Rusak Parah Imbas Gempa Cianjur

Namun berkat upaya keras dari seluruh elemen yang terlibat dalam proses pencarian, Indri kini bisa ditemukan.

Setelah berhasil dievakuasi, Indri langsung dibawa ke RSUD Sayang untuk dilakukan autopsi, di mana pihak keluarga tak menyangka Indri kini sudah tiada.

Deraian air mata tak kuasa lagi keluar dengan sendirinya dari mata kakak perempuan dan ibundanya.

BERITA REKOMENDASI

Dengan tubuh terbaring lemas, sang kaka hanya bisa terdiam dengan tatapan kosong di tenda pengungsian.

Para tetangga, kerabat, mulai berdatangan ke tenda pengungsian keluarganya untuk mencoba menguatkan.

Sedangkan anak pertamanya yang berusia tujuh tahun, sepertinya masih belum mengerti dengan apa yang terjadi.

Kakak laki-laki dan suaminya tengah disibukkan untuk persiapan kepulangan Indri dari rumah sakit.

Rencananya, setelah pulang dari rumah sakit, Indri akan langsung dikebumikan di sekitar wilayah tersebut.


"Iya mau langsung dimakamin, sekarang lagi disiapin sambil nunggu autopsi," ujar Rudi, Kakak laki-laki Indri saat berbincang dengan TribunnewsBogor.com, Kamis (23/11/2022).

Suara Rintihan

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas