PT DI Dorong N219 Sebagai Fokus Pembangunan Industri Dirgantara di IDF 2022
Direktur Produksi PTDI Batara Silaban hadir sebagai pembicara IDF 2022 dan mengangkat topik N219.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
Pada industri dirgantara, lanjut dia, adalah bagaimana Indonesia bisa menjadi negara perindustrian untuk pesawat turborop khususnya pesawat penumpang dengan kapasitas di bawah 100 pax.
"Dan kita sudah mulai dengan N219, yang sebentar lagi akan disusul dengan N219 Amphibi yang diharapkan bisa menjadi pesawat untuk jembatan udara, konektivitas pulau-pulau yang jumlahnya mencapai 17 ribu," kata Gita dalam siaran pers pada Kamis (24/11/2022).
Baca juga: BPPT Sebut Pesawat N219 Amphibi Cocok di Negara Kepulauan Seperti Indonesia
Kedua, lanjut dia, adalah harus munculnya industri jasa maintenance, repair and overhaul dan membangun ekosistem untuk menumbuhkan industri komponen.
"Dan tentunya terakhirnya adalah bagaimana industri nasional ini pada akhirnya harus masuk kepada industri global yang kompetitif," kata Gita.
Special Session Reviving the Aerospace Industries through Sustainable Aircraft Projects in Indonesia diharapkan dapat menghasilkan ekosistem komersialisasi N219 di Indonesia.
Selain itu, diharapkan juga dapat menindaklanjuti dukungan Pemerintah dalam menggulirkan skema-skema pembelian pesawat N219 serta menyinergikan lembaga pendidikan dan industri dalam meningkatkan kemandirian teknologi dan local content, salah satunya pada pesawat N219.
Dengan demikian, sesi tersebut dapat dijadikan sebagai ruang interaksi bagi para pemangku kepentingan dan dapat dijadikan sebagai bahan tindak lanjut untuk disampaikan kepada Pemerintah dalam mendukung penyusunan perencanaan pembangunan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.