Ferdy Sambo Menangis Saat Beri Perintah Musnahkan CCTV
Ferdy Sambo disebut menangis saat memerintahkan anak buahnya, Arif Rachman Arifin untuk menghancurkan barang bukti terkait kematian Brigadir J.
Penulis: Ashri Fadilla
Editor: Johnson Simanjuntak
Lantas Sambo menyahut dengan peringatan.
"Berarti kalau sampai bocor, kalian berempatlah yang bocorin," ujar Arif menirukan ucapan Sambo.
Peringatan itu diikuti dengan perintah Sambo kepada Arif untuk menghancurkan barang bukti yang menyimpan rekaman CCTV itu.
"Kamu musnahkan itu."
Setelah itu, Sambo pun melihat foto di belakang kursinya. Foto tersebut merupakan potret anggota keluarganya.
Arif menyebutkan bahwa saat itu Ferdy Sambo mulai menangis sembari mengeluarkan pernyataan soal isterinya, Putri Candrawathi.
"Kamu tahu enggak, ini sudah menyangkut kehormatan saya? Percuma saya bintang dua tidak bisa menjaga isteri saya," kata Sambo sebagaimana diceritakan Arif di dalam persidangan.
Melihat Sambo menangis, Hendra pun berinisiatif mengajak Arif untuk keluar ruangan.
Namun begitu mereka berdua berdiri, Sambo mengingatkan mereka soal perintahnya.
"Pastikan itu hancur semuanya."
Dalam keterangannya, Arif juga menyatakan bahwa dirinya baru kali itu melihat seorang Sambo menangis.
Saat melihat itu, dia mengakui perasaannya campur aduk.
"Saya sedih, bingung, takut. Takut enggak tahu bagaimana ceritanya, bagaimana perintahnya ini," katanya di dalam persidangan.