Yudo Margono Hadiri Tes Calon Panglima TNI di DPR Didampingi 2 Kepala Staf dan Kapolri
Hari ini, Jumat (2/12/2022), Komisi I DPR RI akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan terhadap Laksamana Yudo.
Penulis: Reza Deni
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Tunggal Panglima TNI sekaligus Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono tiba di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.
Hari ini, Jumat (2/12/2022), Komisi I DPR RI akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan terhadap Laksamana Yudo.
Pantauan di lokasi, Yudo hadir sekira pukul 13.10 WIB.
Dia tampak turun dari mobilnya mengenakan seragam TNI berwarna loreng hijau.
Baca juga: Kapolri Acungkan Jempol untuk Yudo Margono yang Mengikuti Tes Calon Panglima TNI di DPR
Tampak menemani Yudo, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurrahmah, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fajar Prasetyo, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Namun tak terlihat kehadiran Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menemani Laksamana Yudo.
Sebelumnya, Yudo Margono mengaku tidak ada persiapan khusus menghadapi fit and proper test di Komisi I DPR RI pada Jumat (2/12/2022) hari ini.
Namun demikian, ia mengatakan telah melakukan persiapan untuk menghadapi uji kelayakan dan kepatutan tersebut sejak diumumkan sebagai calon Panglima TNI yang ditunjuk Presiden Joko Widodo oleh Ketua DPR RI Puan Maharani pada Senin (28/11/2022) lalu.
Hal tersebut disampaikan Yudo usai mendampingi Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa melepas Satgas Maritim TNI Konga XXVIII-UNIFIL TA 2022 di Dermaga Kolinlamil Tanjung Priok Jakarta Utara pada Kamis (1/12/2022).
"Tidak ada (persiapan khusus). Yang penting sudah persiapan sejak diumumkan waktu itu, ya kan berarti harus persiapan. Pasti akan ada fit and proper test. Ya kita harus siapkan," kata Yudo.
Ketika ditanya lebih jauh mengenai visi misinya sebagai Panglima TNI, Yudo mengatakan akan menyampaikannya ke media massa setelah melakukan fit and proper test.
"Nanti setelah fit and proper test saya sampaikan," kata Yudo.
Namun demikian ia mengatakan akan meneruskan kebijakan Andika sebagai Panglima TNI.
Yudo mengatakan telah beberapa kali bertemu dengan Andika terkait hal tersebut.
Dalam pertemuan tersebut, kata dia, ia juga telah menerima sejumlah masukan dari Andika.
"Ya tadi disampaikan sudah ketemu. Kan tentunya pasti akan ada masukan-masukan lah dari beliau. Ya tentunya harus meneruskan apa-apa yang kebijakan beliau," kata Yudo.
"Karena kan pasti tahun 2023, ini kan sudah direncanakan di tahun 2022. Tinggal melaksanakan," sambung Yudo.
Sementara itu, Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin menjelaskan tahap pertama tes akan dilaksanakan verifikasi administrasi pada pukul 10.00 WIB.
Setelah itu, pada pukul 13.30 WIB akan dimulai tahap uji kelayakan Yudo Margono.
Di tahap ini, Yudo Margono diberi waktu 30 menit untuk menyampaikan visi dan misi menjadi calon Panglima TNI.
"Kemudian dilanjutkan pendalaman oleh masing-masing fraksi tujuh menit dari tiap-tiap fraksi," ujarnya.
"Kemudian calon Panglima TNI diberikan kesempatan 20 menit untuk menjawab pertanyaan dan pendalaman itu dan diakhiri dengan rapat komisi untuk memutuskan apakah persetujuan itu disetujui atau tidak disetujui," lanjutnya.
Adapun, Komisi I DPR berencana mengunjungi kediaman Yudo Margono usai pelaksanaan fit and proper test calon Panglima TNI selesai untuk memverifikasi faktual.