Pengamat Intelijen: Setelah Pensiun dari Panglima TNI Andika Perkasa Bisa Menjadi Menteri Pertahanan
Ridlwan Habib menilai setelah pensiun dari jabatannya sebagai Panglima TNI Andika Perkasa bisa menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Editor: Theresia Felisiani
Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat Intelejen dan Terorisme Ridlwan Habib menilai setelah pensiun dari jabatannya sebagai Panglima TNI Andika Perkasa bisa menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Menurut Ridlwan Habib hal itu dikarenakan kapabilitas Andika Perkasa masih dibutuhkan oleh Presiden Joko Widodo.
“Prestasi dan pengalaman jenderal Andika dapat membantu kerja pemerintahan di tahun 2023 yang penuh dinamika,” kata Ridlwan Habib dalam keterangannya kepada Tribunnews.com, Senin (5/12/2022).
Kemudian dinilai Direktur The Indonesia Intelligence Institute itu Andika Perkasa layak menjadi satu di antara menteri dalam kabinet Jokowi.
“Kabarnya akan ada reshuffle dalam waktu dekat, jika benar, Andika bisa menjadi menteri yang pas sepertinya Menteri Pertahanan,” sambungnya.
Menurut Ridlwan, Menhan yang sedang dijabat Prabowo Subianto digadang-gadang bakal menjadi calon presiden bisa saja diganti agar lebih fokus dalam mengelola partai politiknya.
Kemudian dikatakan peran Andika sebagai Panglima TNI setahun terakhir terbukti baik dan berhasil.
Beberapa pencapaian besar berhasil ditunaikan Andika Perkasa, seperti latihan besar-besaran Super Garuda Shield dan tugas pengamanan KTT G-20 di Bali November lalu.
“Jika menjadi Menhan, Andika bisa mengkonsolidasikan berbagai rencana yang sudah disusun, namun belum tuntas diselesaikan karena keburu habis masa jabatan,” tutup alumni S2 Kajian Intelijen UI tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.