Kemenag Sebut 2022 Sebagai Tahun Toleransi, Pondasi Hadapi Tahun Politik 2023 Mendatang
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama RI Nizar Ali mengungkapkan bahwa Kemenag telah mencanangkan 2022 sebagai tahun toleransi.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama RI Nizar Ali mengungkapkan bahwa Kemenag telah mencanangkan 2022 sebagai tahun toleransi.
"Program prioritas Kemenag moderasi beragama merupakan hal yang penting. Kemenag mencanangkan 2022 ini sebagai tahun toleransi," kata Nizar dalam sambutan daring Media Gathering Berspektif Moderasi Beragama di Megamendung, Bogor, Jumat (9/12/2022) malam.
Kemudian dikatakan Nizar tujuannya tidak lain untuk menyongsong tahun politik di tahun depan.
"Tujuannya tiada lain dan tidak bukan adalah memberikan pondasi dalam menyongsong tahun politik yang akan dimulai 2023 meski pemilunya 2024," sambungnya.
Nizar juga menilai bahwa media juga berperan berkontribusi untuk mencerdaskan bangsa hingga memanusiakan manusia.
"Media juga dinilai sangat penting untuk ikut serta dan berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Termasuk wajengan-wajengan yang mencerahkan, menusukan-manusia," tambahnya.
Baca juga: Menteri Agama: Pesparani jadi Momen Merayakan Toleransi
Selain itu Nizar menegaskan media juga berperan untuk berikan informasi positif sekaligus menghalau informasi-informasi bersifat negatif kepada masyarakat.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.