Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Amankan Piala AFF di GBK, Kapolri Listyo Janji Anak Buahnya Tak Gunakan Gas Air Mata dan Senjata Api

Polisi akan uji coba Peraturan Kepolisian (Perpol) nomor 10 tahun 2022 terkait pengamanan pertandingan sepak bola Indonesia saat Piala AFF 2022

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Amankan Piala AFF di GBK, Kapolri Listyo Janji Anak Buahnya Tak Gunakan Gas Air Mata dan Senjata Api
Dok. Kemenpora
Menpora Zainudin Amali bersama Kapolri Listyo Sigit Prabowo meninjau Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (20/12/202). Aparat kepolisian hanya akan berjaga di luar Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) saat melakukan pengamanan turnamen Piala AFF 2022. 

Terkait hal ini Kapolri juga telah menyampaikan kepada pihak SUGBK untuk melengkapi beberapa hal agar standar internasional dan FIFA dapat terpenuhi secara maksimal.

Baca juga: Ilija Spasojevic Siap Bekerja Keras Di Timnas Indonesia Selama Jalani Laga Piala AFF 2022

Penambahan kelengkapan ini dilakukan juga untuk menatap kompetisi Piala Dunia U-20 di mana Indonesia akan menjadi tuan rumah. SUGBK sendiri jadi salah satu stadion yang akan menghelat pertandingan FIFA World Cup U-20 pada 20 Mei - 11 Juni 2023 mendatang.

"Kami juga sudah menyampaikan kepada Direktur ada beberapa hal yang mungkin perlu ditambahkan sehingga kemudian standar internasional, standar FIFA yang diharapkan betul-betul bisa lebih maksimal," ungkapnya.

"Tentu ini juga untuk menyongsong kompetisi lebih baik, kita akan menjadi tuan rumah U-20," tutur Sigit.

Sigit kemudian mengimbau suporter Timnas Indonesia untuk tidak membawa barang-barang terlarang masuk Stadion GBK. Polisi, dikatakan Kapolri, akan memberi sanksi tegas untuk penonton yang melanggar.

"Kita mulai di luar stadion. Kami masuk manakala nanti ada permintaan dari petugas penyelenggara untuk masuk, sehingga aturan itu kami sesuaikan. Ini kami harapkan lebih baik, mulai dari kondisi hijau, kuning, merah dan terburuk," ucap Kapolri.

"Saya kira dengan Perpol itu sudah mengatur, kalau dilanggar ada sanksinya. Kita minta penonton mematuhi aturan di mana tak boleh bawa flare, harus tertib, semua ada sanksinya. Aturannya sudah ada di UU terkait keolahragaan, semua diatur. Kita sama-sama menjaga sehingga ke depan bisa menyelenggarakan pertandingan olahraga," kata Kapolri.

Berita Rekomendasi

Sementara itu Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengimbau penonton yang hadir langsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno agar tak membawa flare atau sejenisnya.

"Pemeriksaan kami ketat sebelum masuk. Jadi jangan bawa apa-apa daripada diperiksa dan ketahuan, itu jadi resiko," imbau Menpora Amali.

"Kalau membawa flare, lebih baik jangan karena pasti tidak akan bisa masuk," tegasnya.

FIFA sebagai induk sepak bola dunia memang melarang penonton untuk membawa flare ke dalam area stadion.

Hal itu tertuang dalam FIFA Stadium Safety and Regulations, pasal 52 huruf C butir i.

Timnas Indonesia akan menjalani pertandingan pertama Piala AFF 2022 dengan melawan Kamboja pada Jumat (23/12). PSSI telah menjual tiket pertandingan dengan jumlah maksimal 30 ribu untuk laga Indonesia vs Kamboja.

Selain melawan Kamboja, Timnas Indonesia juga dijadwalkan menjamu Thailand di GBK pada 29 Desember.(tribun network/igm/dng/alf/dod)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas