Jika Ingin Merawat Mimpi Maju Pilpres, Ridwan Kamil Disarankan Gabung PAN Ketimbang Golkar
Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) santer dikabarkan bakal menjadi tempat berlabuhnya dari pria yang akrab disapa Kang Emil itu.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
![Jika Ingin Merawat Mimpi Maju Pilpres, Ridwan Kamil Disarankan Gabung PAN Ketimbang Golkar](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gubernur-jawa-barat-ridwan-kamil-telah-menetapkan-besaran-upah-minimum-provinsi-ump-2023.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) diisukan bakal gabung dengan partai politik dalam waktu dekat.
Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) santer dikabarkan bakal menjadi tempat berlabuhnya dari pria yang akrab disapa Kang Emil itu.
"Selama ini RK dikaitkan dengan Golkar dan PAN. Dari segi partai jelas Golkar lebih besar perolehan kursinya dari PAN," kata pengamat politik UIN Jakarta Adi Prayitno, kepada Tribunnews, Rabu (21/12/2022).
Namun, Adi menegaskan bahwa Partai Golkar bakal mendorong Ketua Umum Airlangga Hartarto dalam kontestasi pemilihan presiden (pilpres).
Kesempatan maju dalam pilpres itu yang akan sulit didapat Ridwan Kamil jika bergabung dengan Partai Golkar.
"Rasanya tak mungkin karena capres Golkar harga mati Airlangga Hartarto. Kecuali RK mengubur mimpinya maju pilpres, bergabung dengan Golkar sebagai partai besar masuk akal dan hanya jadi kader biasa seperti yang lain," ujarnya.
Namun, kata Adi, jika Ridwan Kamil ingin menjaga peluang dalam kontestasi demokrasi 2024 mendatang, PAN menjadi pilihan realistis untuk menjadi kendaraan politik.
Apalagi, nama Ridwan Kamil juga masuk dalam radar capres PAN.
"Jika RK ingin merawat mimpinya maju pilpres bergabung dengan PAN lebih realisitis. PAN sepertinya juga siap mempromosikan RK sebagai kandidat capres atau cawapres 2024 mengingat elektabilitasnya relatif signifikan di survei," ucapnya.
Baca juga: Airlangga Sebut Ridwan Kamil Segera Resmi Jadi Kader Partai Golkar, Bakal Diusung KIB di Pilpres?
"Elite PAN slih berganti menyebut nama RK. Bahkan RK masuk kategori cawapres favorit. Di beberapa simulasi survei, RK dipasangkan dengan siapapun sebagai cawapres bisa menambah insntif elektoral," pungkas Adi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.