Ahli Ungkap Faktor yang Harus Diperhatikan Terkait Interaksi Ferdy Sambo dan Bharada E
Psikolog Forensik, Reza Idragiri Amriel mengungkapkan adanya empat faktor yang harus diperhatikan terkait interaksi Ferdy Sambo dan Bharada E.
Penulis: Ashri Fadilla
Editor: Whiesa Daniswara
Laporan Wartawan Tribunews.com, Ashri Fadilla
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peristiwa penembakan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, disebut ahli psikologi forensik berkaitan dengan interaksi antara pemberi dan penerima perintah.
Dalam hal ini, diketahui bahwa pemberi perintah ialah Ferdy Sambo.
Sementara penerima perintah ialah ajudannya, Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E.
Dalam interaksi di antara keduanya saat penembakan, Psikolog Forensik, Reza Idragiri Amriel mengungkapkan adanya empat faktor yang harus diperhatikan.
Pertama, adanya kemungkinan seseorang patuh melaksanakan perintah yang salah.
Baca juga: Dalam Kasus Brigadir J, Sikap Ferdy Sambo dan Bharada E Dinilai Sebagai Bentuk Jiwa Korsa Menyimpang
Kedua, adanya kecenderungan kepatuhan yang tinggi bila perintah diberikan oleh seseorang dengan otoritas tinggi.
"Jika punya otoritas maka kepatuhan orang yang diperintah akan lebih tinggi," ujar Reza Indragiri di dalam sidang agenda pemeriksaan saksi yang meringankan terdakwa Richard pada Senin (26/12/2022).
Kepatuhan itu disebut Reza akan semakin tinggi jika si pemberi perintah mengenakan pakaian yang menunjukkan otoritasnya.
"Kalau kostum yang dia pakai menunjukkan otoritas tertentu, maka kemampuan dia untuk menekan kepada penerima perintah juga akan semakin tinggi," lanjut Reza.
Ketiga, kata Reza, berkaitan dengan tempat suatu perintah diberikan.
Baca juga: Reza Indragiri Sebut Seragam Ferdy Sambo Jadi Sebab Bharada E Semakin Tertekan saat Kejadian
Menurut Reza, tingkat kepatuhan si penerima perintah akan berbeda jika diberikan di tempat umum atau bukan.
"Apakah di rumah si pemberi perintah, apakah di kantornya," katanya.
Keempat, posisi si pemberi dan penerima perintah pada saat perintah diberikan.