BPJS Ketenagakerjaan Suguhkan Keramahan Lewat Wajah Baru Layanan di Kantor Cabang
BPJS Ketenagakerjaan memperkenalkan wajah baru layanan dengan menggelar housewarming di kantor cabang Jakarta Rawamangun.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - BPJS Ketenagakerjaan memperkenalkan wajah baru layanan dengan menggelar housewarming di kantor cabang Jakarta Rawamangun. Mengusung konsep green design, layanan BPJS Ketenagakerjaan di seluruh kantor cabang kini hadir dengan tampilan yang lebih fresh dan hangat, sekaligus ramah penyandang disabilitas.
Dalam kesempatan tersebut Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo bersama Direktur Pelayanan Roswita Nilakurnia, Direktur Kepesertaan Zainudin dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau langsung proses layanan sekaligus berdialog dengan beberapa peserta.
Heru mengapresiasi inisiatif BPJS Ketenagakerjaan untuk semakin mendekatkan diri dengan para peserta lewat beragam inovasi layanan yang diberikan. Menurutnya hal tersebut telah sesuai dengan cita-cita BPJS Ketenagakerjaan di usianya ke 45 untuk menyatukan semangat sejahterakan pekerja.
“Jadi BPJS Ketenagakerjaan ini mendekatkan kepada pesertanya. Sudah bagus tadi ada satu contoh pelayanan online ke seluruh Indonesia dan tadi ditambah juga ada fitur baru untuk melayani. Saya ucapkan terima kasih inovasi-inovasi yang cukup baik sehingga kenyamanan tenaga kerja bisa lebih bertambah,” ucap Heru.
Sementara itu Anggoro menjelaskan bahwa kegiatan hari ini menjadi momentum yang bisa dimanfaatkan oleh warga DKI yang juga merupakan peserta untuk merasakan perubahan yang telah dilakukan BPJS Ketenagakerjaan.
“Tujuannya hanya satu yaitu memberikan experience yang baik bagi para peserta sehingga mereka bisa mengajak teman-temannya yang juga pekerja namun belum terlindungi, untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan,” imbuh Anggoro.
Lebih jauh Roswita Nilakurnia menjelaskan bahwa implementasi New Service Blueprint telah dilakukan secara bertahap di 325 kantor cabang seluruh Indonesia sejak bulan maret lalu.
“Perubahan ini kami mulai dari 5 kantor cabang sebagai pilot project. Selanjutnya kami melakukan renovasi total terhadap 52 kantor cabang serta perubahan sebagian di 268 cabang lainnya," ïmbuh Roswita.
Perubahan yang dilakukan berfokus pada customer centric, sesuai dengan kebutuhan para peserta yang menginginkan layanan yang modern, informatif dan mudah diakses.
Tidak hanya dari sektor fisik, BPJS Ketenagakerjaan juga melakukan transformasi layanan dengan simplifikasi proses klaim melalui Jamsostek Mobile (JMO) yang berhasil memangkas proses klaim dari 5 hari menjadi hanya 15 menit
Aplikasi tersebut terus dikembangkan dengan penambahan berbagai fitur yang dapat memenuhi kebutuhan peserta diantaranya fitur manfaat layanan tambahan perumahan pekerja yang diperuntukan bagi pekerja yang membutuhkan fasilitas pembiayaan perumahan, fitur alternatif penyediaan pinjaman konsumtif kepada peserta, serta beragam fitur lain diantaranya fitur promo, fitur streaming, fitur e-wallet, fitur top-up hingga fitur inclusive job center.
Seraya mengakhiri kunjungannya Anggoro mengajak seluruh pekerja khususnya di wilayah DKI Jakarta untuk memastikan dirinya terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan agar dapat bekerja tanpa rasa cemas.
“Pastikan diri kita memiliki perlindungan jaminan sosial, karena seluruh risiko dalam bekerja akan dialihkan ke BPJS Ketenagakerjaan, sehingga kita bisa Kerja Keras Bebas Cemas,” tutup Anggoro.