3 Kali Jokowi Berkomentar soal Reshuffle Kabinet 10 Hari Terakhir, Berikut Riwayat Reshuffle Kabinet
Presiden Jokowi telah melakukan tujuh kali reshuffle kabinet dalam periode kedua pemerintahannya.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Jokowi tampaknya benar-benar akan melakukan reshuffle atau perombakan kursi Kabinet Indonesia Maju di 2023.
"Tunggu saja, ditunggu saja," kata Jokowi saat mengunjungi Pasar Tanah Abang di Jakarta Pusat, Senin (2/1/2023).
Santer beredar kabar dalam reshuffle kali ini Presiden Jokowi akan mencopot menteri dari Partai Nasdem.
Terkait hal itu, Jokowi meminta publik tak berspekulasi dan menunggu keputusan dirinya.
"Ditunggu saja," ujarnya.
Bukan kali ini saja Jokowi memberikan tanggapan soal reshuffle kabinet ketika ditanya wartawan.
Baca juga: Buntut Isu Reshuffle Kabinet, Elite NasDem Tantang PDIP Adu Prestasi Menteri
Catatan Tribunnews.com, sudah tiga kali Jokowi berkomentar dan memberikan reaksi soal wacana reshuffle kabinet ini dalam sepuluh hari terakhir.
1. Pernyataan Jokowi di Stasiun Manggarai
Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak banyak berbicara saat ditanya mengenai rencana perombakan kabinet Indonesia Maju (KIM).
Presiden hanya menyimak pertanyaan dari wartawan ketika ditanya soal reshuffle kabinet usai meresmikan pengembangan Stasiun Manggarai tahap 1 pada Senin (26/12/2022) lalu.
“Ya saya dengar,” kata Presiden menjawab pertanyaan wartawan soal reshuffle.
Presiden hanya memberikan clue saat ditanya mengenai saran PDIP bahwa menteri yang harus direhuffle yakni Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya serta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Kedua menteri tersebut berasal dari Partai NasDem yang sudah mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan pada Pilpres 2024.
“Cluenya (tangan bikin huruf O),” kata Presiden.