Johnny G Plate : Kontinuitas Program Jokowi Terjaga Apabila Nasdem Memerintah
Johnny menuturkan partainya sedang menyusun terkait program maupun visi-misi apabila NasDem menjadi pemimpin pada 2024-2029
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Eko Sutriyanto
![Johnny G Plate : Kontinuitas Program Jokowi Terjaga Apabila Nasdem Memerintah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/menteri-komunikasi-dan-informatika-johnny-g-plate-123.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem Johnny G Plate memastikan kontinuitas program Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus terjaga apabila partainya memimpin Indonesia setelah 2024.
"Saya memastikan, kontinuitas program Pak Jokowi terjaga di kabinet berikutnya apabila NasDem memerintah," kata Johnny saat menjadi pembicara dalam rilis hasil survei Indikator Politik Indonesia secara virtual, Rabu (4/1/2023).
Menurutnya, hal tersebut telah menjadi komitmen Partai NasDem, termasuk saat perayaan hari ulang tahun (HUT) juga ditekankan agar kontinuitas program Jokowi dipertahankan.
"Tidak ada alasan untuk tidak melanjutkannya. Karena kami salah satu pengusung kuat dan pendukung kuat kebijakan-kebijakan itu," ujar Johnny.
Johnny menuturkan partainya sedang menyusun terkait program maupun visi-misi apabila NasDem menjadi pemimpin pada 2024-2029.
Baca juga: Saling Sindir PDIP-NasDem soal Reshuffle hingga Waketum NasDem Minta PDIP Tak Gaduh
"Sedang kami susun, sedang disusun untuk apa yang harus dilakukan, untuk menjadi visi-misi program pemerintah berikutnya saat disampaikan di kampanye," ucapnya.
Dalam diskusi itu, hadir juga Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang turut menjadi pemateri.
Kepada Hasto, Johnny memastikan NasDem akan tetap bersama Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf hingga berakhir.
"Satu hal yang pasti dan jangan tidak perlu diragukan termasuk kepada Mas Hasto saya sampaikan, kontinuitas kabinet Pak Jokowi saat ini kita lanjutkan dan kita jaga bersama," ungkapnya.
Sebagai informasi, NasDem telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) yang diusungnya di 2024 mendatang.
Kendati demikian, partai besutan Surya Paloh ini belum memenuhi persyaratan presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden 20 persen.
Saat ini, NasDem sedang melakukan penjajakan koalisi bersama Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Namun, rencana kerja sama bakal Koalisi Perubahan ini belum juga mendeklarasikan setelah sempat tertunda pada tahun lalu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.