Jokowi Ajak PM Anwar Ibrahim Tanam Pohon Merawan di Belakang Istana Bogor
Dalam rangkaian acara penyambutan Jokowi mengajak PM Malaysia itu menanam pohon bersama, yakni Pohon Kayu Merawan.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut kunjungan resmi Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin, (9/1/2023).
Dalam rangkaian acara penyambutan Jokowi mengajak PM Malaysia itu menanam pohon bersama, yakni Pohon Kayu Merawan.
Sambil berbincang Jokowi dan PM Malaysia berjalan menuju lokasi penanaman pohon dari Veranda Istana Bogor.
Tiba di lokasi, kedua pemimpin menanam dan menyiram bibit pohon Merawan dengan alat yang telah disediakan.
Pohon Merawan sendiri merupakan salah satu jenis pohon yang mendominasi hutan hujan tropis di Indonesia, yang berada di Sumatera dan kalimantan.
Pohon ini memiliki ciri kayu yang kuat sehingga sering digunakan sebagai bahan tiang hingga kayu dalam pembuatan kapal.
Hanya saja pohon Merawan terancam Punah karena sering dimanfaatkan sehingga mengalami penurunan jumlah spesies.
Penanaman pohon merupakan prosesi yang selalu ada dalam penerimaan tamu negara di Istana Bogor.
Dengan adanya penanaman pohon diharapkan dapat menjadi langkah untuk menjaga kelestarian alam khusunya pohon Merawan di Indonesia.
Usai menanam pohon Merawan, Jokowi kemudian mengajak PM Malaysia keliling Kebun Raya Bogor.
Untuk diketahui Perdana Menteri Anwar Ibrahim lahir pada 10 Agustus 1947 di Bukit Mertajam, Malaysia dan ia mulai menjabat sebagai perdana menteri Malaysia ke 10 sejak 24 November 2022.
Sebelumnya ia juga pernah menduduki beberapa posisi dalam pemerintahan Malaysia di antaranya adalah sebagai Menteri kebudayaan Pemuda dan Olahraga Malaysia pada tahun 1983 hingga 1984, kemudian juga pernah menjabat sebagai Menteri Pertanian Malaysia tahun 1984 hingga 1986.
Dan juga sebagai Menteri Pendidikan Malaysia tahun 1986 hingga 1991. Selain itu ia pernah menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri Malaysia ke tujuh pada tahun 1993 hingga 1998.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.