Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seni Tradisional Kian Tergerus Modernisasi, GMP Upayakan Pelestarian Wayang Golek  

Ketua GMP Pusat Rendra mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk apresiasi bagi pelaku industri kesenian di Jawa Barat

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Seni Tradisional Kian Tergerus Modernisasi, GMP Upayakan Pelestarian Wayang Golek  
istimewa
Ganjar Muda Padjajaran (GMP) menggelar Pagelaran Wayang Golek di Padepokan Giri Harja, Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Selasa (17/1/2023). 

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wayang golek jadi salah satu kesenian khas Jawa Barat yang populer di kalangan masyarakat.

Dengan berbagai macam karakteristiknya, setiap dalang punya ciri khasnya masing-masing dalam melakukan ritual sebelum mendalang Wayang Golek sebagai bentuk menghormati para leluhur.

Berkenaan dengan ini, jaringan relawan yang tergabung dalam Ganjar Muda Padjajaran (GMP) menggelar Pagelaran Wayang Golek di Padepokan Giri Harja, Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Selasa (17/1/2023).

Ketua GMP Pusat Rendra mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk apresiasi bagi pelaku industri kesenian di Jawa Barat. Ia menyadari seni tradisional kian tergerus era modernisasi, sehingga diperlukan upaya melestarikan kesenian daerah.

"Kami sadar betul bahwa kondisi seni tradisional khususnya di Jawa Barat makin tergerus di tengah modernisasi. Kami hadir di sini berupaya untuk terus melestarikan kesenian khususnya Wayang Golek," kata Rendra.

Baca juga: Wagub DIY Sri Paduka Paku Alam X Sambut Hadirnya Wadah Seniman Sineas Ciptakan Karya di Yogyakarta

Ia mengatakan GMP berupaya mengonsolidasikan berbagai macam lapisan masyarakat utamanya pemuda Jawa Barat. Rendra menuturkan pihaknya bertekad untuk terus melestarikan kesenian khas Jawa Barat tersebut.

BERITA REKOMENDASI

"Kami hadir di sini untuk memberikan solusi kepada masyarakat, seperti contohnya apa yang kita lakukan saat ini, setelah berdiskusi panjang mendengarkan masukan dari para tokoh kesenian, kami terjun langsung untuk membantu para pegiat kesenian untuk terus lestari," lanjut Rendra.

Ia berharap dengan pagelaran Wayang Golek ini masyarakat dapat semakin sadar dan peduli pentingnya kebudayaan sebagai identitas nusantara, sekaligus juga membantu meningkatkan perekonomian para seniman tradisional di tengah gempuran modernisasi.

"Upaya kami sebagai GMP ke depan akan menggelar kegiatan yang mengarah kepada pemberdayaan seniman dan budayawan Jawa Barat. Kami ingin para seniman ini bisa terbantu terutama dalam hal perekonomian," ujarnya.

Sementara itu, Bhatara Sena Sunandar selaku pegiat seni sekaligus anak dari legenda seni Wayang Golek Asep Sunandar, mengatakan seni budaya penting dalam membangun peradaban bangsa. Ia pun mengimbau agar generasi muda dapat terus mencintai budayanya sendiri.

"Budaya adalah suatu jati diri bangsa, jika budayanya hilang maka bangsanya hancur. Maka, saya berharap pada generasi muda untuk mencintai budaya nusantara. Karena dengan itu lah identitas suatu bangsa akan terlihat," ujar Bhatara.


Dalam kesempatan itu, GMP turut menyerahkan hasil karya lukisan Ganjar Pranowo ke pihak Padepokan Giri Harja.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas